KBRN, Jakarta: Ratusan personel gabungan dikerahkan menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Kepulauan Seribu menjelang Pemilu 2024. Pihaknya menerjunkan 300 personel gabungan unsur TNI Polri, Satpol PP dan Dinas Perhubungan Kepulauan Seribu.
Bupati Kepulauan Seribu Junaedi mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan sarana dan prasarana maupun personel dalam menghadapi Pemilu 2024 mendatang. Hal tersebut untuk persiapan jelang Pesta Demokrasi 2024 berjalan lancar.
"Utamanya adalah bagaimana Pemilu 2024 di Kepulauan Seribu dapat berjalan lancar dan aman. Perlu sinergisitas untuk ciptakan Pemilu aman dan nyaman," kata Junaedi lewat keterangan nya, Kamis (19/10/2023).
Menurutnya, kondisi geografis Kepulauan Seribu berbeda dengan wilayah daratan, karena jarak antar pulau cukup jauh. Untuk itu perlu koordinasi dan komunikasi efektif antar instansi dalam menjaga kamtibmas di tengah-tengah masyarakat.
Diharapkan, sinergitas yang terjalin antara forum koordinasi pimpinan di wilayah Kepulauan Seribu dapat terlaksana harmonis. "Apa yang diharapkan pemerintah maupun warga, pesta demokrasi nanti bisa berjalan kondusif, damai, dan lancar dapat terwujud," ucapnya.
Sementara, Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Jarot Sungkowo menambahkan, ada sebanyak 251 personel atau dua per tiga dari total kekuatan yang dikerahkan dalam pengamanan Pemilu nanti. Mereka akan dibagi tugas ke masing-masing TPS kategori rawan dan sangat rawan.
"Pengamanan tidak hanya dari personel kami, tetapi dibantu TNI dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) Kepulauan Seribu. Total TPS Kepulauan Seribu sebanyak 88," ucapnya.
Dalam proses pengamanan Pemilu 2023-2024 ini pihaknya telah melakukan berbagai kegiatan. Di antaranya pembuatan standar operasional standar bersama stakeholder terkait, persiapan kapal terkait logistik, kemudian pelatihan-pelatihan internal personel pengaman dan sebagainya.
Pewarta: Ryan Suryadi
Editor: Bara
Sumber: RRI
