KBRN, Tangerang: Pemeriksaan bakal calon presiden (bacapres), Anies Baswedan di RSUP Fatmawati guna memastikan syarat administrasi sehat jasmani dan rohani terpenuhi. Apabila dinyatakan lolos, rangkaian tes kesehatan bakal dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan mengandeng rumah sakit yang difasilitasi oleh KPU.
"Serangkaian pemeriksaan kesehatan di RSUP Fatmawati untuk memastikan syarat administrasi sehat jasmani dan rohani terpenuhi. Ini syarat administrasi surat sehat untuk pendaftaran capres-cawapres di KPU," kata bacapres Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, Selasa (17/10/2023).
Anies menjelaskan, meski nanti hasil dari pemeriksaan kesehatan dirinya dinyatakan sehat jasmani dan rohani, dalam proses pendaftaran, bacapres dan bacawapres di KPU akan tetap menjalani tes kesehatan resmi.
Ia menilai rangkaian tes kesehatan sebagai capres-cawapres ajan dilakukan oleh KPU dengan mengandeng rumah sakit. Nantinya akan lebih panjang dibanding pemeriksaan yang dijalankan saat ini di RSUP Fatmawati.
"Sebenarnya ini bukan tes kesehatan seperti bacapres, tes kesehatan sesungguhnya akan dilakukan sesudah pendaftaran. Ini adalah lampiran yang dibutuhkan untuk mendaftar ke KPU," ujar Anies.
Mantan Gubermur DKI Jakarta itu mengaku pemeriksaan kesehatan di RSUP Fatmawati berlangsung selama dua jam. Hal itu meliputi cek darah, urin, rontgen, wawancara dengan dokter penyakit dalam, hingga wawancara dengan psikiater.
Diketahui, berkas pemeriksaan bakal calon presiden (bacapres) Anies Baswedan sebagai syarat pendaftaran ke KPU bakal terbit Selasa petang atau Rabu pagi. Bakal calon kontestan Pilpres 2024 yang diusung partai Koalisi Perubahan itu diagendakan mendaftar ke KPU pada Kamis (19/10/2023) pagi.
"Hasilnya (pemeriksaan kesehatan, red) keluarnya mungkin sore ini atau besok baru keluar. Saya sudah melakukan pemeriksaan kesehatan," ujar Anies di Tangerang, Selasa (17/10/2023).
Pewarta: Saadatuddaraen. ST
Editor: Heri Firmansyah
Sumber: RRI