KBRN, Jakarta - Ketua DKPP RI Heddy Lugito mengaku, gaji dan honor penyelenggara pemilu kecil. DKPP pun telah menerima kunjungan 150 Panitia Pengawas Pemilu Luar Negeri (Panwaslu LN), di kantor DKPP, Kamis (26/10/2023).
Heddy merasa bangga, seluruh Panwas LN mau menjadi penyelenggara Pemilu 2024. Meski di satu sisi, hanya menerima gaji yang relatif sangat kecil
"Terima kasih sudah bersedia menjadi penyelenggara pemilu. Karena di tangan semuanya, nasib bangsa dan negara ini bergantung," kata Heddy dalam keterangan persnya, Sabtu (28/10/2023).
Heddy mengungkapkan, DKPP juga lembaga penyelenggara Pemilu 2024. Selain, lembaga KPU RI dan Bawaslu RI.
Tugas pokok DKPP, Heddy menegaskan, menjaga penyelenggara pemilu agar berada di jalur berintegritas. Bawaslu dan KPU harus benar-benar taat etik.
"Karena soal etik itu bukan soal tindakan Bapak Ibu sekalian. Ini soal patut dan tidak patut yang dilakukan penyelenggara pemilu, baik itu tindakan maupun ucapan," ucap Heddy.
Kemudian, Heddy menjelaskan, KPU selama bekerja selalu diawasi Bawaslu. Sedangkan, Bawaslu dalam kinerjanya diawasi DPR RI hingga masyarakat.
"Kalau DKPP siapa yang mengawasi? Ya, langsung Tuhan yang mengawasi. Kalau salah-salah menghukum, jadi hukumannya DKPP itu lebih berat karena tuhan langsung yang menghukum," ujar Heddy.
Pewarta: Dedi Hidayat
Editor: witokaryono
Sumber: RRI
