TVRINews, Jakarta
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI kembali membantah isu tentang penghapusan debat calon wakil presiden (cawapres) dan hanya mengadakan debat calon presiden (capres).
Ketua KPU RI, Hasyim Asyari menyampaikan bantahan terkait isu yang beredar dalam rapat sebelumnya dengan tiga tim pasangan capres dan cawapres di Gedung KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu, 6 Desember 2023.
Hasyim menjelaskan bahwa pada pertemuan pertama membahas mengenai topik utama bersama tiga tim pasangan capres dan cawapres yang digelar pada 29 November 2023 lalu.
Salah satu hal yang mendapatkan perhatian khusus adalah mengenai model debat yang akan digunakan dalam kampanye Pilpres tersebut.
"Jadi pada pertemuan pertama kemarin, dalam catatan notulensi, ini nanti yang debat dua-duanya bicara, atau capres sendiri, cawapres sendiri," ucap Hasyim.
Hasyim menyatakan bahwa hingga saat ini, KPU masih belum menetapkan model debat yang akan digunakan untuk mempertemukan capres-cawapres, apakah masih akan berpasangan di atas panggung atau justru bersaing secara tunggal.
Hal tersebut membuat tidak ada satu pun tim capres-cawapres yang mengusulkan model debat yang berbeda dari yang telah ditetapkan oleh KPU.
"Di sini diskusinya juga landai-landai saja. Tidak ada yang mengusulkan meniadakan debat cawapres," kata Hasyim.
Kemudian, Hasyim menyatakan pentingnya untuk membahas bersama tiga tim pasangan calon presiden dan calon wakil presiden dalam menentukan model debat yang akan digunakan.
"Karena waktunya makin berjalan, mendekati hari debat pertama, sekiranya kita bisa mengambil kesepakatan-kesepakatan strategis," tambahnya.
Sebagaimana diketahui, pada rapat yang dihadiri oleh tiga tim pasangan calon presiden dan wakil presiden, KPU memutuskan untuk menggelarnya secara tertutup.
Pewarta: Ridho Dwi Putranto
Editor: Redaktur TVRINews
Sumber: TVRI
