RRI

  • Beranda
  • Berita
  • Pasangan Prabowo-Gibran Akui Gunakan Strategi Kampaye Politainment

Pasangan Prabowo-Gibran Akui Gunakan Strategi Kampaye Politainment

8 Desember 2023 10:40 WIB
Pasangan Prabowo-Gibran Akui Gunakan Strategi Kampaye Politainment
Sekjen Relawan Prabowo-Gibran Pride, Hafrizak Okta Ade Putra, dalam perbincangan Pro3 RRI, Jumat (8/12/2023). Ia mengakui menggunakan kampaye Politainment (politik entertainment). (foto: Tangkapan Layar RRINet)

KBRN, Jakarta: Sejauh ini berbagai bentuk Politainment yang disampaikan merupakan suatu gimmick untuk mempermudah mendapatkan suara dari generasi-generasi muda. Hal tersebut disampaikan Sekjen Relawan Prabowo-Gibran Pride, Hafrizal Okta Ade Putra.

Politainment (politik entertainment) adalah model komunikasi politik dengan cara menghibur. Dan Hafrizal menyebut bahwa politainment dianggap sebagai cara untuk menyampaikan visi misi dari para pasangan calon. 

"Ada yang caranya marah-marah, ada yang pakai pidato, dan kita caranya berbeda supaya komunikasinya dapat tersampaikan. Karena politainment ini sebenarnya gimmik untuk menyampaikan pesan agar mudah ditangkap oleh para pemilih," katanya dalam perbincangan Pro3 RRI, Jumat (8/12/2023).

Hafrizal menjelaskan karena pemilih di dominasi oleh kedua generasi tersebut, maka pasangan calon Prabowo-Gibran menyampaikan dengan cara nyaman. Seperti penyampaian yang menyenangkan sesuai dengan karakteristik, dan keseharian dari generasi Z yang jumlahnya besar.

"Ini cara komunikasi, bagaimana pesta demokrasi ini bisa kita lakukan dengan cara menyenangkan. Agar pesan dari visi misi itu akan tetap kita sampaikan," katanya kembali.

"Bahkan Prabowo dan Gibran sudah menyusun visi misi dan dibukukan. Disitu tertulis jelas visi bersama Indonesia maju menuju Indonesia emas 2045," kata Hafrizal, menambahkan.

Oleh karena itu, ia berharap semua visi misi yang disampaikan bisa jelas, dan semua terakomodir. Serta persoalan yang selama ini menjadi kendala akan diperbaiki dan diselesaikan oleh keduanya, jika nantinya terpilih.

"Intinya, politainment itu cara bagaimana mengkomunikasikannya. Saat ini kami fokus dengan hal-hal positif dengan menyampaikan pesan-pesan positif, kalau ada fitnah atau hoaks kita bantu luruskan," ujarnya. 

Politainment sendiri banyak disebut sebagai politik yang menghibur, santuy, serta menyenangkan, dan itu sudah banyak disuguhkan di media sosial. Beberapa kalangan milenial bahkan menganggap politainment sebagai strategi komunikasi yang dipandang efektif dilakukan para pokitikus.

Pewarta: Vinta
Editor: witokaryono
Sumber: RRI