TVRINews, Bekasi
Muhaimin Iskandar (Cak Imin) Wakil calon presiden (Cawapres) dari nomor urt 1 menyampaikan jika masyarakat memiliki hak untuk menerima uang atau berupa sogokan di pemilu 2024 nanti.
Kendati demikian, Cak Imin berpesan kepada masyarakat jangan mau untuk memilih kemauan sosok yang telah menyogoknya.
"Kalau kita di sogok supaya tidak ikut barisan amin itu namanya sendiri-sendiri, dapat seratus ribu lumayan tapi ingat perubahan nasib tdk terjadi. Lebih baik kalau di sogok di kasih orang supaya milih yang lain, terima saja sogokannnya tapi jangan pilih kemauannya," kata Cak Imin dalam acara silaturahmi Majelis Taklim se-Kabupaten Bekasi di GOR PGRI, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin, 18 Desember 2023.
Lebih lanjut, Cak Imin menerangkan jika pemilihan presiden ini memiliki sifat yang rahasia. Terlebih, TPS itu sudah masuk ke dalam ranah pribadi.
Ketua Umum PKB ini mengingatkan kepada pendukungnya, jika sudah masuk ke dalam TPS pendukung AMIN segera harus segera mencoblos Anies-Cak Imin capres nomor urut 1 di pilpres 2024.
"Jangan sampe kalau sudah di tps nanti ketakutan 'waduh saya tadi udh nerima duit sembako dari calon lain tapi hati saya amin' sampaikan dalam hatinya 'saya terima itu dalam rangka spy tdk dikejar-kejar' tapi bismilah saya nyoblos amin biar selamat," tegasnya.
Cak Imin menjelaskan kepada masyarakat untuk tetap memilih sesuai dengan kata hati pribadi.
"Lalu bagaimana yang dikasih, yang dikasih saya yang tanggung jawab kepada Allah SWT. Karena itu tidak benar jadi yang penting kuatkan hati kuatkan iman untuk tetap memilih amin," tuturnya.
Baca Juga: Temuan PPATK di sektor Tambang dan Lingkungan, Anies Dorong Usut Tuntas agar Jaga Integritas
Pewarta: Nirmala Hanifah
Editor: Redaktur TVRINews
Sumber: TVRI
