KBRN, Jakarta: Gerindra menegaskan, paslon Capres-Cawapres Nomor Urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka komitmen memberantas kemiskinan di Indonesia. Jika terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden 2024, Prabowo-Gibran menyelesaikan kemiskinan dari tahap paling bawah.
"Itulah kenapa Pak Prabowo ingin menyelesaikan masalah kelangkaan pupuk agar rantai kemiskinan di Indonesia bisa dihilangkan. Lingkaran kemiskinan, terjadi di rakyat bawah seperti petani, buruh, tenaga guru honorer gajinya jauh lebih rendah dari ASN," kata Sekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani dalam keterangan persnya, Kamis (21/12/2023).
Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran ini mengatakan, jagonya juga menyoroti kesejahteraan para nelayan. Kemakmuran bagi nelayan, harus bisa segera diwujudkan.
Atas dasar itulah, Muzani menekankan, Prabowo tidak pernah menyerah untuk memperjuangkan nasib-nasib orang miskin di Indonesia. Meski gagal beberapa kali pilpres, Prabowo tidak pernah menyerah untuk maju kembali menjadi capres di Pilpres 2024.
"Tidak pernah bosan dan lelah menjadikan Prabowo presiden di 2009, 2014, 2019 gagal, tapi beliau maju lagi. Tidak ada kata menyerah, Prabowo tidak ingin melihat rakyat Indonesia hidup dalam kesengsaraan, kemiskinan," ucap Muzani.
Padahal, disebutkan Muzani, Indonesia sangat memungkinkan untuk membuat rakyat Indonesia selurunnya sejahtera. Karena, Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat berlimpah.
"Itu sebabnya, Pak Prabowo mau jadi presiden karena ingin memperbaiki nasib mereka. Mengangkat derajat hidup mereka, dan kita harus berjuang untuk itu," ujar Muzani.
Pewarta: Dedi Hidayat
Editor: Mosita
Sumber: RRI
