RRI

Surat Suara Rusak, KPU Cetak Lagi 31.276 Lembar

27 Desember 2023 09:40 WIB
Surat Suara Rusak, KPU Cetak Lagi 31.276 Lembar
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari (tengah) saat melakukan konferensi pers, di Kantor KPU RI, Jakarta, Selasa (26/12/2023). (Foto: RRI/Dedi Hidayat)

KBRN, Jakarta: Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari menegaskan, lembaganya akan mencetak kembali surat suara Pemilu 2024 untuk dikirim ke Taiwan. Jumlah yang dicetak KPU itu, sesuai dengan surat suara rusak di Taiwan, yakni 31.276 lembar.

Puluhan ribu surat suara metode pos itu nyatakan rusak, karena PPLN Taiwan mengirim tidak sesuai aturan. Dalam PKPU, pengiriman metode pos mulai dilakukan pada 2-11 Januari 2024.

"Sehubungan dengan hal tersebut, KPU akan kirimkan surat suara pengganti untuk masing-masing jenis pemilu. Untuk menggantikan surat suara rusak, KPU meyiapkan 31.276 suara," kata Hasyim saat melakukan konferensi pers di Kantor KPU RI, Jakarta, Selasa (26/12/2023).

Hasyim pun mengingatkan PPLN Taiwan, mengirim sisa surat suara 143.849 lembar sesuai jadwal. Kesalahan yang sama, diminta KPU tidak diulang lagi oleh PPLN Taiwan.

"Dikirimkan sesuai jadwal Peraturan KPU yaitu 2-11 Januari 2024. Sebelum PPLN Taiwan melakukan rekapitulasi hasil perhitungan suara pilpres dan DPR RI, harus melakukan langkah-langkah," ucap Hasyim.

Langkah-langkah yang dimaksud KPU, ditegaskan Hasyim, seperti memastikan surat suara yang diterima pemilih bukan merupakan surat suara rusak. Kemudian, memastikan surat suara rusak diberikan tanda silang pada bagian depan.

"Pada bagian tanda tangan ketua PPLN, memnggunakan spidol, dan tidak akan  diperhitungkan dalam catatan surat suara. PPLN Taiwan diminta membuat berita acara tentang surat suara yang tidak dipergunakan dengan disaksikan peserta pemilu," ujar Hasyim.

Tidak hanya itu, Hasyim mendorong, PPLN Taiwan juga harus memasukan surat suara rusak ke dalam sebuah wadah khusus. Semua itu demi aspek keamanan, agar surat suara rusak tidak disalahgunakan.

"Memasukkan surat suara yang tidak diperhitungkan tersebut ke dalam sebuah kantong atau wadah yang sudah disediakan. Diikat untuk selanjutnya disimpan PPLN Taiwan dengan perhatikan aspek keamanan," kata Hasyim.

Pewarta: Dedi Hidayat
Editor: Mosita
Sumber: RRI