"Kabupaten Merauke memiliki potensi yang sangat besar, baik di perairan laut dan perairan umum, sehingga kebutuhan ikan selama penyelenggaraan PON dipastikan akan tercukupi," kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Merauke Suhono Suryo seperti dilansir dari keterangan pers InfoPublik.id di Jakarta, Rabu.
Suhono mengatakan Merauke menjadi satu dari empat klaster perhelatan PON XX Papua sehingga seluruh persiapan mulai dari pembukaan hingga penutupan PON telah dipersiapkan tuan rumah.
"Kami sudah siap memenuhi kebutuhan pangan seperti ikan dan daging dalam rangka PON. Bahkan kami juga menyediakan gudang-gudang penyimpanan ikan dengan total kapasitas sekitar 2.250 ton," katanya.
Suhono mengatakan potensi perairan umum adalah potensi perikanan danau, rawa, sungai atau genangan air lainnya. Potensi itu menyebar di 20 distrik yang ada di Kabupaten Merauke. Ikan yang disediakan berupa kakap, kepiting, udang, cumi hingga ikan hias arwana dan lainnya.
“Jadi sepuluh distrik di pesisir dan sepuluh distrik di perairan umum. Ini merupakan sumber potensi yang sangat besar di Kabupaten Merauke,” ujarnya.
Untuk di perairan laut, kata Suhono, tersedia ikan bandeng, kakap, udang, cumi dan lainnya. Selain itu, Kabupaten Merauke juga telah memiliki tiga kawasan sentra produksi perikanan.
"Bahkan keberadaan Balai Ikan di Wasur dan fasilitas perikanan lainnya pun siap digunakan untuk mendukung PON Papua, khususnya di Klaster Merauke," katanya.
Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Merauke Retno P Handayani mengatakan ketersediaan pangan seperti daging, telur dan susu diperkirakan tercukupi selama pelaksanaan PON Papua, khususnya di klaster Merauke.
"Ketersediaan untuk PON ini sekitar 1.000 ton. Bahan pangan itu siap dan berada di rekanan pemda (perusahaan),” katanya.
Baca juga: Kapsul waktu hingga rumah semut raksasa ada di Merauke
Baca juga: PLTBm Merauke siap sukseskan PON Papua dengan pasokan energi hijau
Baca juga: Media Center PON Klaster Merauke siap digunakan
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Dadan Ramdani
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).
