TVRI

  • Beranda
  • Berita
  • Ada 2 Panelis dari Unhan di Debat Capres , Anies: Tidak Masalah Hadapi Saja

Ada 2 Panelis dari Unhan di Debat Capres , Anies: Tidak Masalah Hadapi Saja

5 Januari 2024 08:57 WIB
Ada 2 Panelis dari Unhan di Debat Capres , Anies: Tidak Masalah Hadapi Saja
Foto: Anies Baswedan, Calon Presiden dengan nomor urut 1 di Tasikmalaya (TVRINews)

TVRINews, Tasikmalaya  

Anies Baswedan, Calon Presiden (Capres) dengan nomor urut 1 buka suara terkait dengan terdapatnya dua panelis dari Universitas Pertahanan (Unhan) di debat calon presiden dan calon wakil presiden ketiga pada 7 Januari 2024 mendatang.

“Kalau buat saya sih gak terlalu masalah, buat saya ya. Toh pada akhirnya yang dibicarakan adalah hal-hal yang kita semua harus merespon dengan objektif,” kata Anies kepada awak media termasuk tvrinews.com di Tasikmalaya, Jumat, 5 Januari 2024.

Lebih jauh, mengenai hal tersebut Anies mengaku dirinya akan menghadapinya.

“Hadapi saja, wong banyak orang yang kritis di ‘Desak Anies’ juga kita hadapi kok apalagi panel,” tukas dia.

Sebagai Informasi, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menunjuk 11 nama panelis untuk debat ketiga pemilihan presiden (Pilpres) 2024 yang akan digelar pada 7 Januari 2024 mendatang.

Dalam daftar 11 panelis debat tersebut, KPU mengumumkan dua nama di antaranya berasal dari Unhan.

Mereka adalah Pakar Keamanan Universitas Pertahanan Dr. Kusnanto Anggoro dan Ketua Dewan Guru Besar Universitas Pertahanan Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio.

Nantinya, ke-11 panelis tersebut akan menyusun pertanyaan untuk enam sub tema debat, yakni isu pertahanan dan keamanan, hubungan internasional dan globalisasi, serta geopolitik dan politik luar negeri.

Adapun 11 nama panelis yang akan dilibatkan dalam perumasan pertanyaan untuk debat ketiga Capres, yaitu:

1. Guru Besar Bidang Keamanan Internasional Fisipol Universitas Kristen Indonesia, Angel Damayanti.

2. Dosen Hubungan Internasional, ahli kajian industri pertahanan dan alih teknologi Universitas Binus, Curie Maharani Savitri.

3. Guru Besar Ilmu Hubungan Internasional Universitas Indonesia, Evi Fitriani.

4. Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia dan Rektor Universitas Jenderal Ahmad Yani, Hikmahanto Juwana.

5. Ahil Aspek Geospasial Hukum Laut Universitas Gadjah Mada, I Made Andi Arsana.

6. Dosen Program Studi Hubungan Internasional Ahli Keamanan dan Pertahanan Universitas Pertamina, lan Montratama.

7. Peneliti Pusat Riset Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional, Irine Hiraswari Gayatri.

8. Pakar Keamanan Universitas Pertahanan, Kusnanto Anggoro.

9. KSAL 2012-2014 dan Ketua Dewan Guru Besar Universitas Pertahanan, Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio.

10. Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Islam Internasional Indonesia dan Senior Fellow CSIS, Philips J. Vermonte.

11. Guru Besar Bidang Keamanan Global Universitas Padjadjaren, Widya Setiabudi Sumadinata.

Baca Juga: Begini Tanggapan Anies, soal Bawaslu Nyatakan Gibran Lakukan Pelanggaran Bagi-bagi Susu di CFD

Pewarta: Nirmala Hanifah
Editor: Redaktur TVRINews
Sumber: TVRI