RRI

Pemilu 2024, Cak Imin Minta Aparat Netral

5 Januari 2024 20:15 WIB
Pemilu 2024, Cak Imin Minta Aparat Netral
Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar. (Foto: AMIN)

KBRN, Jakarta: Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar meminta aparat Kepolisian, TNI dan pejabat pemerintah termasuk Satpol PP harus betul-betul netral. Khususnya dalam setiap penyelenggaraan Pemilu.   

"Kita minta aparat. Baik itu Polri, TNI, Satpol PP dan pejabat pemerintah betul-betul netral," kata Cak Imin, Jumat (5/1/2024). 

Cak Imin menyampaikan bahwa pihaknya akan melaporkan pelanggaran Pemilu kepada Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Menurutnya, pelanggaran ini merusak agenda nasional karena Pemilu merupakan agenda nasional dan bukan agenda kelompok tertentu.

"Ya tentu, pelanggaran pemilu ini sekali lagi harus kita laporkan ke Bawaslu. Kalau ada pelanggaran-pelanggaran rusak agenda nasional, pemilu itu bukan agenda kelompok, pemilu itu agenda nasional yang merusak adalah yang mengkhianati agenda nasional kita," ujarnya. 

Sementara terkait viralnya video dukungan oknum Satpol PP terhadap salah satu pasangan calon presiden. Cak Imin menegaskan bahwa Satpol PP merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) yang harus netral.

"Sebagai honorer ataupun ASN yang di dalam lingkup pemerintahan termasuk di kantor Bupati, Pemda. Itu apalagi berseragam itu adalah bagian dari wilayah netral," ucapnya. 

Cawapres dari Koalisi Perubahan ini mengungkapkan, jika Satpol PP tidak netral. Maka sangat berbahaya bagi jalannya pesta demokrasi ini.

"Tentu saja kalau Satpol PP enggak netral gimana bahayanya kita ini, pilih kasih, gambar yang didukung yang akan dibiarkan, gambar yang saingannya akan diturunkan. Ini harus dilawan," katanya. 

Pewarta: Mandra
Editor: Rini Hairani
Sumber: RRI