RRI

  • Beranda
  • Berita
  • GOR Cenderawasih, Bersejarah, Berstandar Internasional

GOR Cenderawasih, Bersejarah, Berstandar Internasional

12 Agustus 2021 21:40 WIB
GOR Cenderawasih, Bersejarah, Berstandar Internasional

KBRN, Jayapura: Gelanggan Olahraga (GOR) Cenderawasih tepat di jantung pusat Kota Jayapura, menjadi tempat pertandingan cabang olahraga populer banyak diminati oleh anak muda Papua yakni cabang olahraga tinju.

Dalam perhelatan PON XX Papua, venue tertua di tanah Papua berubah wujud menjadi mewah, dengan renovasi gedung ini dari tahun pengerjaan dua tahun 2019-2020.

GOR ini dibangun pada era gubernur Irian Jaya Acub Zainal 1975 dan 2 tahun setelah diresmikan oleh penerusnya gubernur Soetran pada Oktober 1977 itu akan menjadi salah satu venue bersejarah bagi PON XX Papua.

Gedung ini digunakan pada era 1979 pada kejuaraan sarung tinju emas diikuti petinju terbaik dan beken seperti Samsyul Anwar Harahap, Regi Tomasoa, Koko Pangaribuan, Ellyas Pical, Benny Maniani, dan Carol Renwarin menghabiskan anggaran Rp32 miliar.

Menurut Manajer venue GOR Cenderawasih Jayapura Alfred Kayoi yang juga penanggung jawab cabor tinju mengatakan, gelanggang olahraga ini sudah sesuai standar Internasional.

“GOR untuk tinju ini sangat memenuhi standar untuk cabor tinju di PON XX Papua, terbaik di Indonesia karena memiliki historis luar biasa dari gedung ini,” kata Alferd Kayoi, Kamis (12/8/2021).

Dari fasilitasnya di bagian depan terpasang LED videotron ukuran raksasa didatangkan dari China, termasuk dua unit LED di bagian pertandingan.

Lantai GOR menggunakan lantai parket kayu jati bisa digelar pertandingan bola basket dan bola voli.

Sementara bagian dalam GOR Cenderawasih terpasang sebanyak 16 kamera pengawas pertandingan serta kamera pengawas penonton dan juri. 

Serta berbagai fasilitas disiapkan untuk ruang panpel, atlet, dopping, media center.

Sebanyak 12 unit pengeras suara pertandingan dan 2 (dua) unit televisi besar serta kurang lebih 10 unit pendingin ruangan serta penambahan ruang control multimedia dan pengawas pertandingan. 

GOR Cenderawasih ini juga dilengkapi tribun tempat duduk single seat dengan daya tampung penonton 1.481 orang. 

GOR Cenderawasih ini juga menampilkan di sisi luar kearifan lokal tanah Papua.

Pewarta: Naldi Kesaulya
Editor: Heri Firmansyah
Sumber: RRI