TVRI

  • Beranda
  • Berita
  • Ganjar Tekankan KPK Harus Tetap Independen untuk Menjaga Integritas dan Transparansi

Ganjar Tekankan KPK Harus Tetap Independen untuk Menjaga Integritas dan Transparansi

17 Januari 2024 23:58 WIB
Ganjar Tekankan KPK Harus Tetap Independen untuk Menjaga Integritas dan Transparansi
Ganjar Tekankan KPK Harus Tetap Independen untuk Menjaga Integritas dan Transparansi

TVRINews, Jakarta 

Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menekankan pentingnya menjaga independensi dan integritas para pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hal itu disampaikan Ganjar saat pidato acara "Paku Integritas Capres dan Cawapres di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 17 Januari 2024.

"Ketika KPK independen, maka menjaga transparansi dan integritas oleh aparatur di KPK itu penting, tidak untuk bisa diintervensi oleh siapapun," ujar Ganjar.

Kemudian, kata Ganjar, penguatan kelembagaan dapat dilakukan melalui koordinasi dengan lembaga-lembaga terkait yang sudah ada. 

"Dari APH kewenangan penuh untuk menginvestigasi yang mengembalikan independen KPK," kata Ganjar.

Lebih lanjut, Ganjar menyampaikan bahwa kejaksaan dan kepolisian bisa mendorong transparansi dalam proses hukum agar masyarakat dapat melihat secara jelas dan memastikan bahwa penegakan hukum dilakukan tanpa adanya intimidasi.

Dalam mewujudkan transparansi tersebut, Ganjar menilai  LHKPN menjadi instrumen penting yang dapat digunakan untuk membuka data kekayaan para pejabat publik. 

"LHKPN bukan cerita yang sulit. Kami di ruangan ini pernah bersama-sama dengan DPRD saat itu, dapat penghargaan. Karena ketika macet, ternyata kuncinya gampang, Undang KPN suruh isi saat itu, selesai semuanya. Dan ini pola yang kita lakukan ketika koordinasi supervisi dan pencegaham kita lakukan," Terang Ganjar.

"Melibatkan pemerintah, KPK dan dunia usaha termasuk dunia pendidikan, adalah cara pe cegahan yang bagus," sambungnya.

Tak hanya itu, Ganjar juga mengatakan bahwa ada cara untuk memperkuat Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN).

"Cara perkuat LHKPN itu didorong dengan memperkuat sistem whislter blowing dari masyarakat yang dijamin kerahasiaannya yang tentu dengan anonim dan evidence," ujar Ganjar.

Pewarta: Ridho Dwi Putranto
Editor: Redaktur TVRINews
Sumber: TVRI