KBRN, Jakarta: Cawapres 03 Mahfud MD menyoroti maraknya praktik korupsi pertambangan ilegal hingga dunia 'gelap' perikanan. Mahfud menegaskan, seharusnya penyelesaian kasus sumber daya alam (SDA) itu diselesaikan dari hulu ke hilir.
"Persoalan penyelesaian SDA dan energi harus menyeluruh dari hulu ke hilir, keterbukaan informasi agraria termasuk kehutanan. Misalnya, saya punya pengalaman di dalam sidang-sidang yang membicarakan tentang ini," kata Mahfud dalam Debat Ketiga Capres-Cawapres Pilpres 2024, di JCC Senayan, Jakarta, Minggu (21/1/2024).
Dalam pengalamannya, Mahfud mengaku, banyak informasi tertutup dalam persoalan tersebut. Terutama, dalam mengungkap siapa-siapa saja yang punya lahan ilegal.
"Ketika dibuat daftar, nggak ada di dalam daftar, sementara ada masyarakat yang punya data. Ketika ditanyakan baru ditunjukkan, jadi penyelesaiannya nggak bisa secara menyeluruh," ucap Mahfud.
Oleh sebab itu, Mahfud menekankan, pentingnya keterbukaan informasi publik. Sesuatu hal yang merugikan manusia dan alam, seharusnya tidak perlu ditutupi atau dirahasikan.
"Nggak bisa dong, rahasia itu kan bukan yang tentang data perampasan tanah rakyat. Kasus-kasusnya di mana, siapa yang meyerobot, perkebunan sawit, itu kan harus datanya lengkap," kata Mahfud.
Pewarta: Dedi Hidayat
Editor: Beri
Sumber: RRI
