KBRN, Jakarta: Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI melantik 5.741.128 Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di 71.000 lokasi pada Kamis (25/1/2024). Pelantikan ini langsung dipimpin oleh Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari.
“Berbeda dengan pemilu sebelumnya yang hanya diberikan bimtek kepada satu anggota KPPS per TPS, namun pemilu 2024 seluruh anggota KPPS di setiap TPS mendapatkan bimtek dari KPU. Tentu tujuan utamanya untuk meningkatkan kualitas kelayakan kepada pemilih dalam menggunakan hak pilihnya di TPS,” kata Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari kepada wartawan usai pelantikan Anggota KPPS di Jakarta, Kamis (25/1/2024).
Selain itu, Hasyim mengatakan, bimtek tersebut diberikan untuk meningkatkan profesionalisme, akuntabilitas, integritas dan trasnparansi Pemilu 2024. Bimtek itu, kata Hasyim, berlangsung apda 26 hingga 27 Januari 2024.
“Kami juga melakukn penananaman juga mengumumkan aksi penanaman 5.709.898 bibit pohon di 71.000 lokasi pelantikan anggota KPPS di seluruh Indonesia. Aksi ini bertujuan untuk melestarikan lingkungan yang batang-batang pohonnya harus ditebang untuk memenuhi kebutuhan kertas dan kotak suara,” ujar Hasyim.
Menurut Hasyim, logistik Pemilu memerlukan bahan kertas yang begitu banyak mencapai 65.989 ton kertas. Dalam setiap bibit pohon itu, lanjut Hasyim, setara dengan 11,6 kilogram kertas.
“Maka jika di jumlah keseluruhan bibit yang kita tanam dikalikan dengan 11,6 kg hasilnya hasilnya setara dengan 66.234.816 kg kertas atau 66.234 ton kertas. Ini kami berusaha reboisasi atau melakukan konservasi atas penggunaan bahan kertas di dalam Pemilu 2024,” kata Hasyim.
Tiga langkah yang dilakukan KPU RI mendapatkan penghargaan dari Museuk Rekor Dunia Indonesia (MURI). MURI mengumumkan KPU RI mencetak tiga rekor untuk pelantikan serentak anggota penyelenggara pemilu terbanyak, bimbingan teknis serentak kepada anggota pemilu terbanyak, dan penanaman bibit pohon terbanyak secara serentak oleh anggota penyelenggara pemilu terbanyak.
Pewarta: Aditya Prabowo
Editor: Allan
Sumber: RRI