TVRI

  • Beranda
  • Berita
  • Jelang Pemilu, Timnas AMIN Siapkan Pengamanan Berlapis Cegah Kecurangan di TPS

Jelang Pemilu, Timnas AMIN Siapkan Pengamanan Berlapis Cegah Kecurangan di TPS

4 Februari 2024 14:29 WIB
Jelang Pemilu, Timnas AMIN Siapkan Pengamanan Berlapis Cegah Kecurangan di TPS
Foto: Co-captain Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (Amin) Sudirman Said di Rumah Perubahan Timnas Amin, Jakarta Selatan pada Rabu 24 Januari 2024.

TVRINews, Jakarta

Mendekati hari pencoblosan pemilihan umum (Pemilu) serentak di Indonesia, Tim Nasional (Timnas) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (AMIN) telah menyiapkan pengamanan berlapis untuk mencegah kecurang pada saat Pemilu pada 14 Februari 2024 mendatang.

“Kita kan punya pengamanan berlapis-lapis, ada saksi Tempat Pemungutan Suara (TPS), ada saksi dalam. Kemudian, ada para relawan yang akan mengkoordinir sendiri dalam berbagai kelompok termasuk beliau-beliau kalo emang nanti punya kesediaan dan punya tenaga untuk mengawal TPS,” kata Co-captain Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Sudirman Said di Rumah Sekretariat Koalisi Perubahan, Brawaijaya X, Minggu, 4 Februari 2024.

Lebih jauh, ia menuturkan jika malam tadi pihaknya baru meluncurkan gerakan rakyat kawal TPS.

“Itu isinya barusan relawan, yang ingin menjadikan bagian dari pengawalan suara baik di dalam maupun diluar TPS,” ucapnya

“Namun, kita akan tetap menyaksikan seluruh proses karena yang tidak boleh dipotret itu hanya yang di dalam TPS kan, dalam bilik suara tapi di luar itu boleh didokumentasikan,” lanjutnya

Sebelumnya, Timnas AMIN bakal membuka dapur umum, untuk menyiapkan konsumsi bagi para saksi yang nantinya akan bertugas mengawal suara pasangan calon nomor urut 1 pada 14 Februari 2024 mendatang.

Asisten Pelatin sekaligus Deputi Saksi dan Pengorganisasian Timnas AMIN, Tamsil Linrung mengatakan nantinya, dapur umum tersebut akan dibuka di tingkat kecamatan, kabupaten/kota, sampai ke tingkat provinsi. 

"Dapur umum adalah salah satu yang menjadi desakan dari masyarakat karena dia tidak mau saksi-saksi kita ini nanti bisa mendapatkan makanan yang tidak aman," kata Tamsil kepada awak media termasuk tvrinews.com di Rumah Sekretariat Koalisi Perubahan, Brawaijaya X, Selasa, 23 Januari 2024.

Lebih jauh, ia menuturkan jika dapur unum ini akan bisa dinikmati oleh para kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).

Selain itu, kata Tamsil dapur umum ini dibuat sebagai bentuk dari antisipasi kejadian pada Pemilu 2019 lalu.

"Dapur umum ini bukan hanya diperuntukkan utk saksi kita, petugas-petugas KPPS kalau mau aman tidak perlu lagi ada korban seperti yang lalu-lalu yang tidak bisa diotopsi meskipun dinyatakan meninggal karena kelelahan, tapi opini yang berkembang itu meninggal karena keracunan," terang Tamsil.

Pewarta: Nirmala Hanifah
Editor: Redaktur TVRINews
Sumber: TVRI