"Perlu dijelaskan kepada publik dan masyarakat Papua bahwa saat ini masyarakat Papua amat antusias dalam menonton pertandingan PON," jelas Mathius saat memberikan keterangan pers di Media Center Kominfo PON Papua di Grand Allison, Jayapura, Jumat.
Selain itu, Mathius juga mengatakan masyarakat Papua juga merasa bersyukur mendapatkan kesempatan untuk menjadi tuan rumah PON XX 2021.
"Mereka bersyukur dapat menjadi tuan rumah penyelenggaraan PON," ujar Mathius.
Mengenai keamanan, Mathius menjelaskan, saat ini Polda Papua mendapatkan tambahan kekuatan dari pasukan Brimob se-Nusantara dan kesatuan TNI untuk pengamanan daerah rawan. Totalnya berjumlah sekitar 22 ribu personel.
"Gelar pasukan tersebut demi terciptanya rasa aman, nyaman, dan damai selama berlangsungnya PON Papua," jelas Mathius.
Polda Papua telah menggelar kekuatan pengamanan sejumlah 9.371 personel di seluruh klaster pertandingan PON Papua, baik di Kota dan Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke. Termasuk satu daerah penyangga di Kabupatan Keerom.
Rinciannya sebanyak 3.000-an di Kota dan Kabupaten Jayapura. Sedangkan di Kabupaten Merauke dan Mimika masing-masing sekitar seribu lebih personil. Jumlah ini masih ditambah dukungan dari personil TNI.
Baca juga: Kapolri pastikan pengamanan dan pengawasan prokes PON XX Papua
Baca juga: Panglima TNI dan Kapolri pastikan PON Papua berlangsung aman
Baca juga: Kapolri ingatkan keberhasilan PON Papua bawa kehormatan bangsa
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Dadan Ramdani
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).