TVRI

  • Beranda
  • Berita
  • Ketua KPPS Ungkap Alasan Gambar ‘Love Sign’ Diganti Jadi ‘Love’ pada Spanduk Selamat Datang di TPS 034 Manahan

Ketua KPPS Ungkap Alasan Gambar ‘Love Sign’ Diganti Jadi ‘Love’ pada Spanduk Selamat Datang di TPS 034 Manahan

13 Februari 2024 21:20 WIB
Ketua KPPS Ungkap Alasan Gambar ‘Love Sign’ Diganti Jadi ‘Love’ pada Spanduk Selamat Datang di TPS 034 Manahan

TVRINews, Solo

Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Heru Mawanto mengungkapkan alasan digantinya gambar ‘love sign’ menjadi gambar ‘love’ pada spanduk ucapan ‘selamat datang’ yang ada di TPS 034 Manahan, Solo, Jawa Tengah.

Menurutnya, hal itu dilakukan untuk menghindari adanya persepsi dan juga isu-isu liar. Sebagaimana diketahui, bahwa simbol 2 jari adalah simbol untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

“Itu sebenarnya kita mengambil dari ‘saranghaeyo’ (red, aku cinta kamu dalam bahasa Korea) cuma kan nanti persepsinya ada yang lain banyak orang yang berpersepsi kita kan sebetulnya persepsi di valentine-nya bukan yang lain tapi daripada ada menimbulkan polemik yang banyak dan ada dan isu yang liar kita lebih baik menghindari itu saja,” kata Heru saat ditemui di TPS 034 Manahan, Selasa, 13 Februari 2024 malam.

Lebih lanjut, TPS 034 Manahan termasuk dalam kategori rawan karena Gibran yang juga merupakan anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menyalurkan hak suara di TPS tersebut. 

Namun, Heru meyakini bahwa kegiatan pemungutan suara di TPS ini akan berjalan lancar. Sebab, pada Pemilu sebelumnya keluarga dari Presiden Jokowi juga menyalurkan hak suaranya di TPS yang sama.

“Karena dari dulu keluarga Pak Jokowi nyoblosnya disini semua itu lancar-lancar saja,” ucapnya.

Kemudian, Heru berharap bahwa Pemilu tahun ini akan berjalan dengan lancar tanpa ada masalah.

“Harapan saya di tahun ini lancar-lancak aja gak ada permasalahan,” tuturnya.

Baca Juga: KASAD Bersama Ketua Komisi I DPR RI Pastikan Netralitas TNI Pada Pemilu 2024

Pewarta: Intan Kusumawardani
Editor: Redaktur TVRINews
Sumber: TVRI