ANTARA

  • Beranda
  • Berita
  • Erick Thohir: BUMN tetap jalankan program kerja selama masa Pemilu

Erick Thohir: BUMN tetap jalankan program kerja selama masa Pemilu

14 Februari 2024 11:01 WIB
Erick Thohir: BUMN tetap jalankan program kerja selama masa Pemilu
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir usai melakukan pencoblosan pada Pemilu 2024 di TPS 17, Gudang Peluru, Tebet, Jakarta, Rabu (14/2/2024). (ANTARA/Maria Cicilia Galuh)
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan Kementerian BUMN terus menjalankan program-program kerjanya untuk percepatan pembangunan meski dalam masa Pemilu 2024.

Hal ini diungkap oleh Erick dalam merespons kedatangan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) dalam kegiatan BUMN Next Gen yang berlangsung di Pondok Indah Mall Jakarta, Selasa (13/2).

"Saya pertama agak bingung juga kenapa, karena kan kegiatan di BUMN itu seperti biasa. Karena kita mendorong program-program, kalau saya melihatnya gini, setiap hari itu perlu ada terobosan percepatan," ujar Erick usai melakukan pencoblosan di TPS 17 Gudang Peluru, Tebet, Jakarta, Rabu.

Erick menyampaikan kegiatan Kementerian harus tetap berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Program-program untuk pembangunan masyarakat dan Indonesia juga tidak boleh ditunda.

Menurut Erick, yang terpenting adalah menjaga profesionalitas dan tidak melanggar aturan-aturan yang telah ditetapkan.

Baca juga: Erick Thohir sebut partisipasi masyarakat pada Pemilu 2024 tinggi

Baca juga: Erick Thohir bersama keluarga gunakan hak pilih di TPS Tebet Jakarta


"Bawaslu sudah buat statement ternyata tidak ada apa-apa, karena pembicara ada dari McKinsey Ibu Philia Wibowo, mengenai leadership daripada perempuan dan macam-macam," kata Erick.

Erick Thohir baru saja menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2024 di TPS 17 Gudang Peluru, Tebet, Jakarta, Rabu pagi. Ia datang bersama dengan istri Elizabeth Tjandra Thohir dan ketiga anaknya.

Erick menyampaikan bahwa proses pemungutan suara berjalan dengan lancar dan aman. Ia berharap Pemilu 2024 dapat memberikan hasil yang terbaik bagi Indonesia.

Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.

Pemilu 2024 diikuti 18 partai politik nasional yakni (sesuai dengan nomor urut) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai NasDem, Partai Buruh dan Partai Gelora Indonesia.

Berikutnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Hanura, Partai Garuda, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Demokrat, Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Perindo, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Ummat.

Selain itu, terdapat enam partai politik lokal sebagai peserta yakni Partai Nanggroe Aceh, Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa, Partai Darul Aceh, Partai Aceh, Partai Adil Sejahtera Aceh, dan Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh.

Sedangkan untuk pemilihan presiden dan wakil presiden diikuti tiga pasangan yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar selaku nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

Sebagaimana Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022, rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari s.d. 20 Maret 2024.

Baca juga: Erick laporkan dua Dapen BUMN terkait dugaan korupsi minggu ini

Baca juga: Erick minta BUMN perhatikan kesehatan mental melalui program Daycare

Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
Editor: Agus Salim
Sumber: ANTARA