Ketua KPU Cianjur, Muchamad Ridwan saat dihubungi Minggu, mengatakan sebagian besar Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) baru menggelar rapat pleno rekapitulasi hasil Pemilu 2024 hari ini, meski ada yang sudah langsung menggelar satu hari setelah pemilihan 14 Februari.
Baca juga: Perludem: Pengawas pemilu harus sigap dalam rekapitulasi suara
"Untuk hari ini dipastikan 32 PPK sudah menggelar rapat pleno hasil Pemilu 2024, ditargetkan empat hari ke depan sudah tuntas sehingga dapat disimpulkan sementara pemenang dan raihan kursi di Cianjur," katanya.
Setelah PPK tuntas melakukan rapat pleno tingkat kecamatan, tahapan selanjutnya KPU Cianjur akan menggelar rapat pleno tingkat kabupaten sekitar tanggal 22 atau telatnya tanggal 24 Februari, sesuai ketentuan rapat pleno kabupaten sudah digelar sebelum tanggal 2 Maret.
Pihaknya mencatat sejumlah kendala ditemukan PPK di sebagian besar kecamatan di Cianjur, salah satunya perbaikan hasil pemilihan yang sudah dimasukkan ke aplikasi Sirekap tidak sesuai dengan hasil hitungan manual di tingkat TPS karena salah baca sistem.
"Nanti akan dilakukan perbaikan yang dirasakan cukup memakan waktu saat pleno di kecamatan, seperti di Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, dimana ada perbedaan hasil di Sirekap dengan hasil hitungan manual di TPS," katanya.
Untuk memperbaiki hasil hitungan tersebut, sampai memakan waktu hingga delapan jam, sehingga pihaknya berharap rapat pleno tingkat kecamatan dapat tuntas sesuai target, sehingga pihaknya dapat menggelar rapat pleno tingkat kabupaten sekaligus mengumumkan hasil Pemilu 2024.
"Kami akan umumkan hasil Pemilu 2024 setelah tuntas rapat pleno tingkat kabupaten yang ditargetkan sudah dapat digelar antara tanggal 22 atau tanggal 24 Februari," katanya.
Baca juga: PPK di Kota Makassar mulai rekapitulasi surat suara pemilu
Baca juga: Khofifah: Anggota KPPS adalah pejuang demokrasi
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Tasrief Tarmizi
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).
