Dalam hal ini secara khusus tanggung jawab memastikan konektivitas andal diberikan pada perusahaan telekomunikasi BUMN yaitu PT Telkom Indonesia (Telkom).
"Kami memang secara khusus sudah kerja sama dengan Telkom, tapi untuk jaringan internetnya agar lebih maksimal dari Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika (Ditjen PPI) itu juga meminta dukungan dari para operator seluler seperti Smartfren, Telkomsel, XL Axiata, dan Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) untuk mendukung jaringan 4G dan 5G tetap optimal," kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kemenkominfo Usman Kansong saat dihubungi ANTARA, Senin.
Baca juga: Dalam sepekan, ratusan jurnalis telah mendaftar untuk liput WWF 2024
Jaringan andal tidak hanya tersedia untuk peserta yang merupakan delegasi dari berbagai negara tapi juga bakal tersedia untuk para awak media peliput helatan internasional itu.
Khususnya untuk awak media yang mengakses internet di media center, internet yang tersedia memiliki kecepatan super cepat yaitu 10 Gbps.
"Saya sampaikan kalau kesiapan infrastruktur telekomunikasi untuk di tempat acara seperti media center itu standarnya 10 Gbps. Kecepatannya sama seperti saat perhelatan ASEAN dan G20 yang sudah berlalu. Kapasitas itu berjalan baik selama ini dan tidak pernah ada gangguan," kata Usman.
Baca juga: Menko Luhut kebut finalisasi WWF ke-10 di Bali
Adapun World Water Forum (WWF) ke-10 yang berlangsung di Bali pada 18-25 Mei 2024 bakal memiliki acara utama yang dilaksanakan di Bali International Convention Center (BICC).
Diperkirakan akan ada sekitar 30.000 peserta dari 172 negara yang hadir dalam forum ini, termasuk sejumlah kepala negara yang diundang.
Untuk media, Pemerintah Indonesia sebagai penyelenggara juga menghadirkan fasilitas yang memadai lewat media center WWF yang memiliki fasilitas di antaranya tempat makan, area relaksasi, dan fasilitas penunjang lainnya. Fasilitas media center tersebut dapat menampung hingga 600 media.
Baca juga: Kemen PUPR: Indonesia siap pimpin transformasi tata kelola air di WWF
Media center itu akan berlokasi di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) 2 di dua tempat yaitu di Tanjung Benoa Hall lantai 1, kemudian di Legian Hall 1 sampai 8 di lantai Mezanine.
World Water Forum 2024 Bali akan menghadirkan 290 sesi atau acara paralel yang membahas berbagai tema krusial terkait air, yakni keamanan air dan kemakmuran; air untuk manusia dan alam; pengurangan dan pengelolaan risiko bencana; tata kelola, kerja sama, dan diplomasi air; pembiayaan air berkelanjutan, serta pengetahuan dan inovasi.
Forum ini diharapkan dapat menghasilkan solusi dan komitmen baru untuk mencapai pengelolaan air yang berkelanjutan dan adil.
Baca juga: Menparekraf tawarkan melukat ke 35 ribu peserta WWF-10 di Bali
Baca juga: 5.000 anggota Polda Bali dikerahkan untuk pengamanan Forum Air Dunia
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).