ANTARA

  • Beranda
  • Berita
  • DPR: WWF Bali kesempatan parlemen mobilisasi tindakan terhadap air

DPR: WWF Bali kesempatan parlemen mobilisasi tindakan terhadap air

14 Mei 2024 12:23 WIB
DPR: WWF Bali kesempatan parlemen mobilisasi tindakan terhadap air
Wakil Ketua DPR Rahmad Gobel saat membacakan pidato Ketua DPR RI pada Rapat Paripurna DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (14/5/2024). (ANTARA/YouTube/DPR RI)

Wakil Ketua DPR Rahmad Gobel mengatakan bahwa adanya agenda pertemuan antar parlemen dalam World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali, merupakan kesempatan bagi parlemen dunia untuk memobilisasi tindakan terhadap air demi keamanan dan kemakmuran global.

Menurutnya para legislator dari berbagai negara itu bakal berkesempatan dalam WWF untuk juga mengambil langkah dalam mengatasi kelangkaan air dengan cara meningkatkan kerja sama parlemen.

"Berkesempatan mengambil langkah untuk mengatasi kelangkaan air, meningkatkan kerja sama parlemen dalam memperluas akses terhadap air bersih," kata Gobel saat membacakan pidato Ketua DPR RI pada Rapat Paripurna DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa.

Dia menjelaskan DPR RI bakal menjadi tuan rumah dalam Parliamentary Meeting on the occasion of the 10th World Water Forum. Pertemuan antar parlemen dunia itu digelar pada tanggal 19-21 Mei 2024 di Nusa Dua, Bali.

Dia mengatakan bahwa DPR RI berfokus untuk menyukseskan kegiatan tersebut, baik dari aspek penyelenggaraan maupun substansi dalam memperkuat tata kelola air bagi kesejahteraan rakyat. Menurutnya hal tersebut merupakan bagian dari fungsi diplomasi DPR RI.

"Atas nama Pimpinan DPR RI, kami mengundang partisipasi seluruh alat kelengkapan DPR RI untuk ikut menyukseskan," katanya.

Melalui berbagai peran diplomasi, menurutnya DPR RI ikut berperan dan bertanggung jawab untuk membangun dunia yang lebih baik, membangun tatanan sosial, ekonomi, politik yang humanis serta berkeadilan sosial.

WWF merupakan forum internasional yang melibatkan sejumlah pemangku kepentingan di sektor sumber daya air, mulai dari pemerintah, parlemen, pemimpin politik, lembaga multilateral, politisi, akademisi, masyarakat sipil, hingga pelaku usaha.

WWF ke-10 mengusung tema "Air untuk Kesejahteraan Bersama" dan akan membahas beberapa subtema, yakni ketahanan dan kesejahteraan air; air untuk manusia dan alam; pengurangan dan pengelolaan risiko bencana; tata kelola, kerja sama, dan diplomasi air; pembiayaan air berkelanjutan, dan pengetahuan dan inovasi.
Baca juga: Indonesia optimistis World Water Forum Ke-10 lahirkan konsensus politik atasi krisis
Baca juga: Pengukuran kualitas layanan komunikasi untuk World Water Forum
Baca juga: Luhut pastikan WWF sukses menjadi event internasional terakhir Jokowi


Sumber: ANTARA