ANTARA

  • Beranda
  • Berita
  • 14.000 personel TNI -Polri siaga amankan "World Water Forum" di Bali

14.000 personel TNI -Polri siaga amankan "World Water Forum" di Bali

15 Mei 2024 17:51 WIB
14.000 personel TNI -Polri siaga amankan "World Water Forum" di Bali
Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkokabwilhan) II Marsekal Madya (Marsdya) TNI M Khairil Lubis didampingi Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Polisi Fadil Imran memberikan keterangan saat menggelar apel gelar pasukan pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi World Water Forum ke-10 di Lapangan Niti Mandala, Denpasar, Bali, Rabu (15/5/2024). ANTARA/Rolandus Nampu
Sebanyak lebih dari 14.000 personel gabungan TNI-Polri serta pemangku kepentingan lainnya telah siap siaga untuk pengamanan kegiatan internasional World Water Forum ke-10 di Nusa Dua, Badung, Bali pada 18-25 Mei 2024.
 
"Pengamanan KTT ini digelar dengan mengerahkan lebih dari 14.000 orang baik prajurit TNI maupun anggota Polri serta didukung oleh instansi pemerintah terkait," kata Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkokabwilhan) II Marsekal Madya (Marsdya) TNI M Khairil Lubis saat menggelar apel gelar pasukan pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi World Water Forum ke-10 di Lapangan Niti Mandala, Renon, Denpasar, Bali, Rabu.
 
Marsdya Khairil yang juga sebagai Pangkogabpadpam VVIP mengatakan TNI dan Polri beserta jajarannya mengemban tugas sebagai unsur pengamanan pada penyelenggaraan KTT World Water Forum ke-10 berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2024 tanggal 25 Maret 2024 tentang pengamanan KTT yang akan dihadiri oleh para kepala negara dan kepala pemerintahan serta segenap pejabat penting negara sahabat.
 
Dia menjelaskan, KTT ini merupakan forum internasional yang diadakan oleh World Water Council atau Dewan Air Dunia yang memiliki komitmen untuk membahas tentang isu-isu air secara global demi kepentingan bersama.
 
"Momentum KTT World Water Forum ini menegaskan peran strategis Indonesia dalam mendorong pengelolaan air untuk kesejahteraan bersama," katanya didampingi oleh Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Polisi Fadil Imran.
 
Dia mengatakan dengan berbekal pengalaman pengetahuan dan teknologi, Indonesia berperan sebagai agen perubahan dalam mempromosikan solusi inovatif dan berkelanjutan untuk tantangan air di tingkat global dan regional.
 
Menurutnya, segenap anak bangsa patut bangga mendapat kepercayaan internasional menjadi tuan rumah. Karenanya kegiatan World Water Forum ke-10 harus berjalan dengan baik, tertib, aman dan lancar.
 
"Untuk mewujudkan hal tersebut tentunya perlu didukung pengamanan yang prima, baik keamanan di jalan, tempat kegiatan penginapan, maupun di tempat-tempat lain yang akan dikunjungi oleh para tamu negara dan delegasi," kata dia.
 
Selain dihadiri oleh ribuan personel gabungan TNI-Polri Polri serta instansi terkait lainnya, berbagai kendaraan pengamanan pun turut dipamerkan di Lapangan Niti Mandala seperti Ransus CBRNE Sprinter 516, Ransus Lidik Kizi Nubika, Ran Elf (satwa), Ranpur Anoa, Ransus Jihandak Ivader dan Bom Trailer, Motor listrik (POM), Motor listrik (Matan), Mobil listrik (POM) dan Sea Rider plus truk penarik.
 
Selanjutnya, Jammer, Mobil Chamber, kendaraan Ops Basarnas, Smart Hunter Satgasud, J-Force Passus, Jihandak Paspampres, Baracuda Polri, kendaraan Satwa Paspampres, kendaraan taktis Anoa Paspampres, kendaraan Air Patrol, dan Dump Truck.
 
Selain itu, terlihat juga Becho Louder, Inkas Passus, Baracuda Polri, Nubika Paspampres, Bushmaster Passus, Mobil Komob Satgasud, Mobil Chamber Satgasla, Sea Raider Satgasla, Mobil Kawal, Ambulance Medis, Demax Ladder Passus, Mobil BPBD, Water Cannon, LC Armor Passus, D Max Ladder, dan Atav Passus.


Sumber: ANTARA