KBRN, Jakarta: Lima topik hasil diskusi tematik untuk Sub Tema "2 Water for Human and Nature" telah disepakati oleh 118 peserta dalam kegiatan The 2nd Stakeholder’s Consultation Meeting (SCM). Acara berlangsung di Hotel Intercontinental Bali Resort, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, Jumat (13/10/2023).
Kelimanya disepakati setelah melalui diskusi mendalam oleh para pemangku kepentingan, pada Kamis (12/10/2023). Topik dimaksud, pertama adalah perbaikan kualitas air (water quality improvement).
Kedua adalah konservasi dan pemulihan air tawar dan keanekaragaman hayati (conservation and restoration of freshwater and biodiversity). Ketiga adalah air minum yang aman untuk semua (safe drinking water for all).
Keempat adalah akses terhadap sanitasi dan kebersihan air untuk semua (access to water sanitation and hygiene for all). Kelima adalah pengelolaan sumber daya air terpadu dan pendekatan lintas sektoral (integrated water resources management and cross-cutting, cross sectoral approaches).
Hasil diskusi disepati tersebut, dimaksudkan untuk menguatkan hubungan antara peningkatan kualitas air untuk kebutuhan manusia dan alam. Yaitu, pada skala wilayah sungai dengan pendekatan dan teknologi baru di masa depan.
Penerapan lima topik tersebut, akan berdampak positif membangun sistem pendidikan dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia. Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyampaikan harapannya, agar dampak dari pertemuan the 2nd SCM akan bersinergi dengan rencana pemerintah.
Menurut rencana, pemerintah akan menerbitkan Instruksi Presiden (Inpres) tentang air bersih. "Karena, tujuan pemerintah menerbitkan aturan tersebut untuk mengakselarasi pemerataan akses air bersih di seluruh penjuru tanah air," kata Basuki dikutip dari keterangan pers, Jumat (13/10/2023).
Indonesia masih membutuhkan 10 juta sambungan air bersih di berbagai wilayah di tanah air. Inpres tersebut, jadi salah satu contoh baik dibagikan di the 2nd SCM.
Pemerintah Indonesia berkomitmen meningkatkan tata kelola air untuk kebutuhan masyarakatnya. The 2nd SCM di Bali yang diselenggarakan selama dua hari pada 12-13 Oktober 2023, dengan mempertemukan sekitar 1.094 pemangku kepentingan dari 73 negara.
Terdiri dari unsur pemerintah, otoritas lokal, parlemen, organisasi, dan masyarakat. Pelaksanaan The 2nd SCM adalah lanjutan dari Kick Off Meeting atau The 1st SCM, pada Februari 2023.
Hasil The 2nd Indonesia mendorong partisipan yang hadir, menguatkan empat isu penting. Dan akan dibawa ke World Water Forum ke-10, pada Mei 2024.
Pewarta: Denisa Tristianty
Editor: Bara
Sumber: RRI