KBRN, Jakarta: Pemerintah akan mengemas Provinsi Bali seperti Hongkong dan Singapura. Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar dalam World Water Forum (WWF) ke-10.
Bahkan, menurutnya sudah ada 20 pengusaha yang tertarik menanamkan investasi di Pulau Dewata. "Mengingat keduanya (Singapura dan Hong Kong) merupakan negara-negara terbesar dengan pusat perkantoran keluarga," kata Luhut dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (19/5/2024).
"Sudah ada 20 pengusaha-pengusaha besar yang hadir di WWF ke-10 ini. Mereka tertarik berinvestasi,".
Luhut mengatakan, para pengusaha besar itu memiliki visi jangka panjang terhadap Bali. Sehingga, mereka tidak melihat Bali sekedar menghasilkan keuntungan belaka.
"Keuntungannya tidak hanya secara materil, tapi juga kebahagiaan. Jadi, mereka mau taruh duitnya di Indonesia dengan tadi fasilitas family office yang sedang kita rampungkan," ucapnya.
Ke depan, Luhut mengatakan, akan mendiskusikannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Utamanya, terkait investasi di Bali itu, rencananya dilakukan awal Juni 2024.
"Para pengusaha minta adanya pembangunan rumah sakit yang baik. Termasuk, melengkapi fasilitas-fasilitas lainnya yang dibutuhkan," ujarnya.
Pewarta: Dedi Hidayat
Editor: Rini Hairani
Sumber: RRI