KBRN, Nusa Dua: Setelah disepakati untuk dibawa pembahasannya di PBB, Indonesia mulai menggalang dukungan penetapan Hari Danau Sedunia. Yaitu, dengan menginstruksikan kantor Perwakilan Tetap RI (PTRI) di New York, Amerika Serikat.
“Kemudian, langkah selanjutnya setelah ini kita akan meminta kantor perwakilan PBB di New York untuk sesegera mungkin secara intensif menggalang dukungan negara-negara lain. Yaitu, untuk menjadi sponsor dan co-sponsor resolusi ini, harapannya di sesi Oktober bisa disahkan sebagai resolusi dari Sidang Majelis Umum (SMU) PBB,” kata Dirjen Kerja Sama Multilateral Kementerian Luar Negeri RI, Tri Tharyat ditemui di Media Center World Water Forum (WWF) Ke-10, di Nusa Dua, Bali, Selasa (21/05/2024).
Tri mengungkapkan, usulan Indonesia untuk Hari Danau Sedunia tidak mendapatkan penolakan dari negara mana pun. Meski, pada awal proses konsultasi terdapat sejumlah negara yang memiliki catatan.
“Kami sampaikan saat ini memang belum ada hari yang khusus didedikasikan khusus isu danau. Hari Air Sedunia ada, tapi air kan terlalu luas,” ujarnya.
“Jadi, kita spesifik danau karena kita sudah aktif sejak tiga tahun lalu di beberapa forum termasuk di UNEP (Program Lingkungan PBB-red). Dan, kita berhasil menggoalkan satu resolusi di sana.”
Usulan penetapan Hari Danau Sedunia merupakan salah satu poin keinginan politik dalam Deklarasi Para Menteri di WWF Ke-10. Yaitu, menyoroti peran danau alami dan buatan, sebagai sumber daya air penting berkontribusi terhadap ketersediaan dan aksesibilitas air.
Pewarta: Jayanti Retno Mandasari
Editor: Allan
Sumber: RRI