KBRN, Jakarta: Pelaku UMKM mengapresiasi perhelatan World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali pada 18-25 Mei 2024. Hal itu tak terlepas dari meningkatnya kebanjiran pesanan untuk tanda mata bagi para delegasi.
"Beberapa orang dari istana menguhubungi kami untuk menyediakan beberapa suvenir. Suvenir untuk tamu negara," kata Owner Bara Silver Bali, Putu Sudi Adnyani dalam perbincangan bersama Pro3 RRI, Kamis (23/5/2024).
Untuk keperluan itu, dirinya menyiapkan beberapa model suvenir tersebut dan berterima kasih dengan perhelatan internasional di Bali tersebut. "Ini menyebabkan dampak yang luar biasa bagi UMKM untuk tetap berkarya," ujarnya.
Dalam WWF ke-10 ini, Bara Silver membuat kerajinan tangan seperti, keris, patung perak, dan lainnya. Namun, kerajinan tangan untuk delegasi WWF ini terlebih dahulu dikurasi.
"Barang-barang ini dikurasi terlebih dahulu. Kira-kira mana yang masuk lolos kurasi untuk event itu," ucapnya.
Putu mengatakan, pembuatan kerajinan tangan ini tidak hanya sekedar dibuat, namun ada cerita dibalik suvenir tersebut. "Pasti kita menyajikan ceritanya dalam bahasa Inggris atau bahasa Indonesia," katanya.
Putu menganggap penting cerita dibalik kerajinan tangan untuk menarik agar para penerima suvenir itu merasa terkesan. "Ada histori dan filosofinya," ujarnya.
Pewarta: Iman
Editor: Cecep Jaiddin
Sumber: RRI