Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menggelar Festival dan Bazar dalam rangka meramaikan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut di tiga lokasi yakni halaman Gedung Serbaguna Pemprovsu (Disporasu), Sport Centre Jalan Sena, dan Samosir, pada 7-15 September 2024.
Festival dan Bazar ini bertujuan untuk merayakan semangat kebangkitan ekonomi melalui partisipasi aktif Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta organisasi perangkat daerah (OPD).
Dengan lebih dari 100 UMKM yang siap menampilkan produk unggulan dan acara ini menawarkan 141 stan kuliner, kerajinan tangan, dan berbagai hiburan menarik.
Baca juga: PON 2024 bawa berkah bagi pedagang pinggir jalan
Baca juga: PON 2024 bawa berkah bagi pedagang pinggir jalan
Di Sport Centre, pengunjung akan menemukan 20 stan UMKM, sementara Samosir akan menampilkan 7 stan UMKM. Tak ketinggalan, 15 stan dari kabupaten akan turut meramaikan acara, menampilkan keanekaragaman budaya Sumatera Utara.
Dalam technical meeting pada Jumat, panitia festival mengatakan pentingnya kolaborasi antara pelaku usaha, pemerintah, dan Bank Indonesia (BI).
"Pelaku usaha yang lolos kurasi mencapai 40 persen dari total peserta. Kami berharap semua stan dapat memaksimalkan potensi produk-produk terbaiknya untuk memperkenalkan UMKM Sumut di level nasional," kata perwakilan Dinas Koperasi Sumut Desma dalam keterangan tertulisnya.
Baca juga: Pemprov Sumut libatkan 500 pelaku UMKM semarakkan PON 2024
Festival ini juga akan melibatkan 15 OPD, yang masing-masing akan memamerkan produk unggulannya.
EO Festival & Bazar PON XXI Aceh-Sumut 2024, Didit, mengatakan berbagai hiburan menarik akan hadir setiap harinya dengan artis lokal di panggung utama.
"Selain itu, pengunjung bisa menikmati permainan berhadiah dengan sistem tiket yang dapat diperoleh setelah berbelanja di stan. Belanja di festival ini juga memberikan kesempatan untuk mendapatkan merchandise eksklusif PON XXI," ujarnya.
Acara ini juga berkolaborasi dengan Bank Indonesia untuk mempermudah transaksi dengan sistem pembayaran non-tunai berbasis QRIS. BI akan membantu UMKM dalam penerapan QRIS, yang diharapkan dapat mempercepat transaksi dan memberikan nilai tambah bagi pelaku usaha dan konsumen.
Baca juga: PB PON Wilayah Aceh berdayakan pelaku UMKM guna dongkrak perekonomian
Baca juga: Wamenkominfo sebut PON XXI Aceh-Sumut jadi momentum mengenalkan UMKM
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Junaydi Suswanto
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).