Tambahan dua medali emas didapat dari nomor team time trial putra dan putri yang digelar di Serdang Bedagai, Rabu (11/9).
Pada sektor putri, duet Syahla Syafiah dan Nihayatuzzain Asshofi berhasil menyelesaikan balapan sepanjang 20 km dengan waktu 28 menit 16,990 detik, unggul 39,323 detik dari pasangan Jawa Tengah, Ferrenty Desfenta Putri dan Shafira Nur Azizah Gunawan Putri, yang harus puas dengan medali perak.
Medali perunggu di nomor ini diraih oleh pasangan dari Daerah Istimewa Yogyakarta, Nayla Chintya Putri dan Sabrina Shafinia, dengan catatan waktu 28 menit 56,689 detik. Mereka hanya berselisih 0,376 detik dari peraih medali perak, Jawa Tengah.
Di kategori putra, pasangan pembalap Jawa Timur, Januar Alki Zukkarnain dan Muhammad Syelhan Nurrahmat, kembali menunjukkan dominasinya. Keduanya berhasil menyelesaikan balapan sepanjang 40 km dengan waktu 48 menit 4,198 detik, membawa pulang medali emas.
Medali perak di sektor putra diraih oleh pasangan pembalap Banten, Julian Abi Manyu dan Muhammad Alfan, yang mencatatkan waktu 50 menit 7,187 detik. Sedangkan medali perunggu jatuh ke tangan pasangan Jawa Tengah, Muhammad Farrel Alfaridzi dan Awang Prana Pradipta, dengan waktu 51 menit 9,705 detik.
"Alhamdulillah kami bisa menambah dua medali emas lagi. Dan alhamdulillah kami bisa melampaui target medali emas. Target kami tujuh medali emas," ujar Kepala Bidang prestasi ISSI Jawa Timur, Sugeng Tri Hartono.
Sebelumnya, Jawa Timur juga telah menyabet dua medali emas di nomor individual time trial, serta empat medali emas dari nomor balap sepeda MTB. Dengan tambahan ini, total delapan medali emas sudah dikantongi kontingen balap sepeda Jawa Timur di PON XXI Aceh-Sumatera Utara.
Sugeng mengungkapkan rasa bangganya terhadap pencapaian tim. "Ini semua berkat kerja keras anak-anak selama latihan dan saat pertandingan. Mereka benar-benar tampil luar biasa," ujarnya.
Keberhasilan ini tidak membuat kontingen balap sepeda Jawa Timur berpuas diri. Sugeng menyebutkan bahwa masih ada peluang di beberapa nomor lain yang dapat menambah pundi-pundi medali emas.
"Harapan kami nanti di nomor-nomor lainnya bisa ada tambahan medali lagi. Sebab, masih ada peluang di beberapa nomor lainnya," katanya.
Baca juga: Balap Sepeda - Persiapan dua tahun jadi kunci perolehan emas Tim Jatim
Baca juga: Jawa Timur borong emas balap sepeda downhill
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Hernawan Wahyudono
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).
