“Saya memberikan apresiasi luar biasa, apa yang didapatkan ini adalah proses yang panjang,” kata Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan di Banda Aceh, Kamis.
Medali emas itu diraup kontingen Bali sejak hari pertama berlaga pada 29 Agustus 2024 hingga Rabu (11/9).
Sembilan medali emas itu paling banyak dipanen oleh atlet cabang olahraga kriket sebanyak empat medali emas yang berlaga di wilayah Sumatera Utara.
Kemudian dua medali emas disumbangkan atlet cabang olahraga dansa di wilayah Sumatera Utara.
Baca juga: Biliar - Bali buka peluang tambah emas usai singkirkan Sumut
Selanjutnya satu medali emas masing-masing disumbangkan tiga cabang olahraga yakni balap sepeda, dan terbaru dari biliar dan kabaddi pada Rabu (11/9) di wilayah Sumatera Utara.
Selain emas, Bali juga meraup 10 medali perak yang disumbangkan cabang olahraga judo dan senam kolam masing-masing sebanyak dua medali perak di wilayah Aceh.
Sisanya, perak masing-masing satu medali disumbangkan enam cabang olahraga yakni kriket, balap sepeda, renang terbuka, dansa dan binaraga di wilayah Sumatera Utara serta terbaru dari cabang olahraga panjat tebing di Aceh.
Medali perak di Aceh itu disabet oleh Desak Made Rita Kusuma Dewi pada Rabu (11/9) yang sekaligus merupakan finalis Olimpiade Paris 2024.
Kemudian kontingen Bali meraup 14 medali perunggu yakni dua perunggu masing-masing dari lima cabang olahraga yakni aerosport paramotor, muaythai, renang terbuka, judo, dan dansa.
Sedangkan satu medali perunggu masing-masing dari empat cabang olahraga yakni kriket, balap sepeda, sepak takraw, dan kabaddi.
Total kontingen Bali mengoleksi 33 medali di PON XXI Aceh dan Sumatera Utara.
Oka mengharapkan atlet yang sedang dan akan bertanding pada jadwal pertandingan hingga 20 September 2024 untuk tetap fokus berlatih dan menyelesaikan laga serta menjunjung sportivitas untuk mencapai target perolehan emas.
Kontingen Bali menargetkan 45 medali emas pada PON XXI Aceh-Sumatera Utara atau lebih tinggi dibandingkan capaian PON XX Papua mencapai 28 medali emas.
Baca juga: Dancesport - Aditya dan Archisya raih emas berkat latihan via online
Baca juga: Dancesport - Aditya dan Archisya sumbang dua medali emas bagi Bali
Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Teguh Handoko
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).