Kalimantan Timur unggul lebih dulu pada menit 30 kuarter kedua, tapi kemudian dibalas Papua pada menit 50.
Pelatih Kalimantan Timur Mappajaling mengatakan hasil tersebut membuat timnya harus berjuang lebih keras lagi pada laga-laga selanjutnya.
"Memang rencana kita mau mengamankan pertandingan ini. Kalau kita bisa mempertahankan keunggulan tadi, jalan kita ke final mulus, tetapi poin kita masih terjaga," ujar Mappajaling usai pertandingan.
Mappajaling menilai timnya mengalami penurunan. Ferina dan kawan kawan kerap membuat kesalahan sehingga tidak bisa memaksimalkan instruksi pelatih, padahal mereka sudah diberi arahan jauh sebelum pertandingan ini mulai.
Baca juga: Biliar - Dua bersaudara asal Kepri melenggang ke final
"Kita sudah briefing bahwa mereka harus bermain dengan tenang. Tetapi mereka banyak melakukan kesalahan yang bisa dimanfaatkan tim lawan," kata dia.
Meskipun begitu, Mappajaling tetap mengapresiasi Ferina cs yang telah berjuang keras untuk memetik poin sehingga terhindar dari kekalahan melawan Papua.
Mappajaling berjanji melakukan evaluasi guna meningkatkan peforma timnya untuk menyapu bersih dua pertandingan tersisa.
"Sisa dua pertandingan harus kita maksimalkan," tandasnya.
Baca juga: Sekjen PBTI tekankan laga taekwondo yang sportif
Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean
Editor: Jafar M Sidik
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).
