KBRN, Deli Serdang: Atlet wushu nomor Changquan putra, Edgar Xavier Marvelo, meraih medali emas dengan performa maksimal. Ia mengucap syukur atas dukungan penuh dari KONI DKI Jakarta, para pelatih, dan tim pendukung.
Edgar mencatatkan nilai tertinggi 9.653 di hari pertama cabor wushu PON 2024 Aceh-Sumut, di GOR Disporasu, Deli Serdang. "Kemenangan ini juga berkat doa dari keluarga, teman-teman, serta dukungan luar biasa dari calon istri," kata Edgar, Kamis (12/9/2024).
Saingan Edgar yang meraih medali perak dan perunggu berasal dari pelatnas Tim Indonesia. Muhammad Daffa Golden Boy, wakil dari Jatim, memperoleh medali perak dengan skor 9.633.
Seraf Naro Siregar, juga dari Jatim, berhasil mengamankan medali perunggu dengan nilai 9.610. Edgar merasa beruntung karena telah berlatih bersama lawan-lawannya dan memahami kemampuan mereka.
Pada nomor Changquan putri, wakil DKI Jakarta, Eugenia Diva Widodo, meraih medali emas dengan skor 9.613. Medali perak diraih oleh atlet Jatim, Jennifer Tjahyadi, dengan perolehan skor 9.610.
Andrea Simon, juga dari DKI, memenangkan medali perunggu dengan skor 9.603, menambah koleksi medali DKI Jakarta. Persaingan di kategori Changquan sangat ketat dengan performa luar biasa dari semua atlet.
Di nomor Taijiquan putra, medali emas direbut Nicholas dari Sumut dengan nilai 9.640. Perak dimenangkan oleh Rainer Reinaldy dari Jatim dengan skor 9.633, sementara perunggu diraih Juan Henry Irmanto dari DIY dengan skor 9.606.
Taijiquan putri menambah koleksi medali bagi Jatim dengan kemenangan Alisya Mellynar, yang mencatat skor 9.626. Medali perak dimenangkan Salwa Dhana Azallia dari DKI Jakarta dengan nilai 9.593.
Medali perunggu jatuh kepada Alexandra Calista Setiawan, wakil dari Jateng, dengan perolehan skor 9.516. Prestasi ini menunjukkan kualitas atlet-atlet wushu Indonesia yang semakin bersinar di kompetisi nasional.
Edgar Xavier Marvelo berharap bisa meraih emas lagi pada nomor berikutnya yang akan digelar keesokan hari. Ia juga menantikan kesempatan untuk kembali mewakili Indonesia di ajang internasional mendatang.
Pewarta: Kharisma Rizky Yulistiadi
Editor: Ari Dwi P
Sumber: RRI
