"Saya baru pertama kali berlaga di PON dan langsung meraih medali emas. Saya bersyukur sekali dengan capaian ini," kata peraih Rafi Fadillah di Banda Aceh, Kamis.
Rafi Fadillah berhasil meraih medali emas di nomor perorangan +100kg putra setelah mengalahkan seniornya di pelatnas Gede Agastya dari Bali.
"Gede Agastya senior saya dan dia cedera saat berlaga di partai final. Dia teman dekat saya," katanya.
Rafi merupakan atlet pelatnas judo dan saat menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh Sumut bergulir, dirinya dipulangkan dan bergabung di Pelatda Jawa Barat.
"Saya bersyukur hasil gemblengan di Pelatda bisa mengantarkan saya meraih prestasi di sini," kata dia
Ia mengatakan dirinya berlatih tiga kali dalam satu hari saat pemusatan latihan di Korea dan hasil dari latihan itu terbayar dengan medali emas ini.
Dirinya bersyukur dengan hasil ini dan mampu meraih kemenangan dan menyumbangkan medali untuk Jawa Barat.
"Saya akan terus berlatih untuk jadi lebih baik lagi. Hingga saat ini saya belum tau apa bisa tampil di SEA Games nanti tapi yang penting saya terus berlatih meningkatkan diri," kata dia.
Sebelumnya kontingen Jawa Barat berhasil menambah dua medali emas dari Rafi Fadillah dan Mia Maulidini di partai final nomor +100kg putra dan -78kg putri Pekan Olahraga Nasional XXI Aceh-Sumut 2024 di Gelanggang Mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK), Banda Aceh, Kamis.
"Hari ini ada perebutan empat medali emas dan dua medali di raih Jawa Barat, satu medali emas diraih Bali dan satu medali emas diraih Lampung," kata Technical Delegate Judo Ira Purnamasari di Banda Aceh, Kamis.
Baca juga: DKI Jakarta pimpin klasemen nomor perorangan judo
Baca juga: Judo - Jawa Barat tambah dua medali emas
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Hernawan Wahyudono
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).
