ANTARA

  • Beranda
  • Berita
  • Hoki outdoor putra Kaltim butuh satu kemenangan untuk ke babak final

Hoki outdoor putra Kaltim butuh satu kemenangan untuk ke babak final

13 September 2024 16:18 WIB
Hoki outdoor putra Kaltim butuh satu kemenangan untuk ke babak final
Tim hoki outdoor putra Kalimantan Timur membutuhkan satu kemenangan untuk melaju ke babak final pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut  XXI-2024 usai mengalahkan DKI Jakarta 2-1 dalam laga penyisihan yang diselenggarakan dilapangan Unimed, Medan, Jumat . (ANTARA/Anggi Luthfi Panggabean)
Medan (ANTARA) - Tim hoki outdoor putra Kalimantan Timur membutuhkan satu kemenangan untuk melaju ke babak final pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut XXI-2024 usai mengalahkan DKI Jakarta 2-1 dalam laga penyisihan yang diselenggarakan dilapangan Unimed, Medan, Jumat.

Pelatih Kalimantan Timur Mappajaling usai pertandingan mengatakan bahwa timnya sudah meraih tiga kemenangan pada ajang olahraga nasional tersebut.

"Ini partai ketiga kami di kategori putra meraih kemenangan. Kami berkomitmen menjaga perfoma anak-anak di setiap pertandingan," ujar Mappajaling.

Dia menilai permainan anak-anak asuhnya sejak awal pertandingan sudah menunjukkan kekompakan sehingga mampu meraih kemenangan di setiap laga.

"Sebenarnya kami tidak memiliki strategis khusus. Saya hanya meminta anak-anak bermain sesuai instruksi yang diberikan ketika di latihan," kata Mappajaling.

Kendati demikian, Mappajaling akan tetap melakukan evaluasi timnya untuk menghadapi partai selanjutnya demi meraih tiket babak final PON 2024.

"Pada pertandingan ini anak-anak sedikit tenang bermain. Mereka mampu mendominasi permainan, tetapi kita akan memperkuat lagi pada babak selanjutnya," sebut dia.

Kemenangan ini membuat Kalimantan Timur berada di posisi ke satu klasemen sementara dengan mengumpulkan sembilan poin dari tiga pertandingan.

Baca juga: Hoki outdoor putra Jawa Timur menang tipis 1-0 atas DKI Jakarta
Baca juga: Hoki outdoor Kaltim kembali petik kemenangan usai kalahkan Jabar 1-0

Pewarta: Anggi Luthfi Panggabean
Editor: Teguh Handoko
Sumber: ANTARA