RRI

  • Beranda
  • Berita
  • Ganding Siap Taklukkan Asia Tenggara usai PON 2024

Ganding Siap Taklukkan Asia Tenggara usai PON 2024

13 September 2024 20:45 WIB
Ganding Siap Taklukkan Asia Tenggara usai PON 2024
Judoka Bali Gede Ganding Kalbu Soethama (atas) berusaha membanting judoka Jawa Timur Yohanes Kristopel Pelupessy pada babak final nomor -100 kg putra PON XXI Aceh-Sumut 2024 di GOR Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, Aceh, Kamis (12/9/2024). Gede Ganding Kalbu Soethama menang dalam pertandingan tersebut dan berhasil meraih emas, diikuti peraih medali perak Yohanes Kristopel Pelupessy serta peraih medali perunggu judoka Sumatera Utara M Okky Wicaksono dan judoka Papua Rinus Koyoga (Foto: ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/aww)

KBRN, Banda Aceh: Judoka asal Bali Gede Ganding Kalbu Soethama berhasil mempertahankan capaian medali emas di nomor perorangan -100 kg putra di PON Aceh-sumut 2024. Ini setelah Ganding berhasil mengalahkan judoka Jawa Timur Yohanes Kristopel di babak final. 

Ia pun bertekad menjadikan kemenangannya pada PON XXI 2024 sebagai modal kuat apabila terpilih untuk berlaga di ajang SEA Games 2025 di Bangkok, Thailand. "Jika dipanggil Pelatnas, saya akan wakili Indonesia di SEA Games Thailand tahun depan," kata I Gede Ganding Kalbu Soethama di Banda Aceh, Jumat (13/9/2024). 

Ganding tercatat sudah tampil sebanyak tiga kali di PON dengan penampilan debutnya terjadi di PON Jawa Barat 2016 dengan meraih medali perak. Lalu di PON Papua 2021 ia mendapat medali emas.

"Lawan di PON Aceh-Sumut ini berbeda dengan lawan di Papua dulu. Dulu saya melawan Jabar dan saat ini melawan Jatim, style bertarung dan strategi mereka jauh berbeda," katanya. 

Ia mengatakan, dalam mempersiapkan penampilan di PON Aceh-Sumut, dirinya mengikuti pemusatan latihan yang digelar di Bali selama dua bulan. "Dalam TC itu kami melakukan persiapan fisik, mental, teknik, dan strategi hingga dapat meraih medali saat ini," ujarnya.

Di cabang olahraga judo PON Aceh-Sumut, Bali baru mendapatkan satu emas, empat medali perak, dan tiga perunggu. Hasil ini masih di bawah capaian Bali di PON Papua 2021 yang keluar sebagai juara umum dengan enam medali emas.

Atlet kelahiran Denpasar 28 tahun lalu itu mengaku masuk SEA Games 2025 merupakan target jangka pendeknya. Untuk itu, ia tidak ingin kendor dan terus melakukan latihan intensif untuk menjaga kebugaran fisik. 

Cara itu dilakukan sebagai kesiapan jika dipanggil ke pemusatan latihan nasional sebagai target pribadinya untuk membela Indonesia di kancah kompetisi olahraga regional Asia Tenggara itu. Ganding memiliki catatan yang positif di PON setidaknya tiga kali berturut-turut menyumbangkan medali untuk Provinsi Bali.

Pada PON XIX di Jawa Barat pada 2016, ia mempersembahkan medali perak saat pertama kali tampil pada ajang olahraga terbesar nasional itu. Kemudian pada PON XX di Papua, ia menyabet medali emas setelah mengalahkan lawannya dari Jawa Barat. 

"Saya berhasil mempertahankan medali emas yang diraih di PON Papua dan di kelas yang sama," kata Gede di Banda Aceh, Kamis (12/9/2024). Sementara itu, perolehan medali kontingen Bali per Jumat (13/9/2024) sudah mencapai total 55 medali terdiri dari 15 emas, 15 perak, dan 25 perunggu. 

Perolehan medali itu menempatkan Bali pada posisi kedelapan klasemen sementara. Tepatnya hingga pukul 16.00 WIB, hari ini Jumat (13/9/2024).

Pewarta: Alfian Risfil
Editor: Seprianto
Sumber: RRI