KBRN, Jakarta: Mahasiswa Papua menyampaikan dukungan penuh mereka atas penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di kampung halaman mereka.
Mahasiswa Papua asal Kabupaten Jayawijaya, Charles Kossay menyerukan agar masyarakat menjaga kondusifitas dan stabilitas di Tanah Papua selama ajang olahraga empat tahunan tersebut berlangsung.
"Tidak ada alasan untuk tidak mendukung pelaksanaan PON XX Papua. Didaulatnya Tanah Papua sebagai tuan rumah pelaksanaan PON XX adalah hasil kerja keras dari Pemerintah Provinsi Papua dan juga bentuk penghargaan dari Pemerintah Pusat kepada masyarakat Papua yang senantiasa menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi dan kedamaian," ucapnya di Jakarta, Sabtu (2/10/2021).
Charles mengaku berharap agar penyelenggaraan PON XX di Tanah Papua dapat memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat setempat.
"Tentu kami berharap dengan adanya ajang PON ini, masyarakat Papua dapat merasakan dampak ekonomi. Mama-mama yang berjualan di kawasan lokasi pelaksanaan PON XX dapat bertambah penghasilannya," katanya.
Pemuda Papua yang kerap disapa Chako itu kemudian mendorong pemerintah pusat dan daerah untuk melakukan percepatan penanganan Covid-19 di Tanah Papua yakni dengan cara memperluas pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat hingga ke wilayah-wilayah terpencil.
"Penting juga Pemerintah Pusat dan Daerah untuk memperkuat sinergi dalam rangka percepatan vaksinasi bagi masyarakat Papua hingga ke wilayah-wilayah terpencil yang sulit dijangkau agar masyarakat Papua dapat terlindungi dari virus corona, sehingga pemulihan ekonomi di Tanah Papua dapat segera terealisasi," tekan Charles.
Lebih lanjut Charles membacakan tiga poin pernyataan berkaitan dengan pentingnya menjaga stabilitas dan kondusifitas di Tanah Papua.
Adapun pernyataannya antara lain, menolak dan mengecam tindakan kekerasan yang dilakukan oleh pihak manapun di Tanah Papua demi menjaga keselamatan rakyat Papua.
Kedua, mengajak semua elemen masyarakat dan Pemerintah Daerah untuk mendukung pelaksanaan PON XX Papua.
"Mendorong Pemerintah Pusat dan Daerah untuk mempercepat penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi di Tanah Papua," pungkasnya.
Pewarta: Bunaiya Fauzi Arubone
Editor: Bobby Sapulette
Sumber: RRI
