KBRN, Boven Digoel: Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua di tengah pandemi, ternyata tidak saja memberikan hiburan dan tingkatkan minat olahraga masyarakat di Provinsi Papua, melainkan juga meningkatkan geliat ekonomi.
Warga Merauke Sidiq Pamungkas yang keseharianya sebagai pedagang es keliling berujar, kini dirinya harus membawa persediaan es krim lebih dibanding sebelumnya, karna minat pembeli sangat tinggi sejak digelarnya PON Papua khususnya di Merauke.
“Sejak PON ini saya nambah stok es saya mas, soalnya laris karna sekarang Merauke lagi rame, ya sekarang sehari saya bisa bawa pulang uang nyampek tujuh ratus ribu lebih. Paling banyak yang beli ya anak-anak mas, semoga saja cuaca merauke selama PON mendukung terus gak hujan, soalnya kalo hujan ya sama saja mas tetep sepi,” ujar Sidiq kepada RRI.co.id sembari melayani pembeli, Sabtu (2/10/2021).
Menurutnya, sebagai pedagang yang sangat menggantungkan penghasilan dari pembeli, tentu tidak ingin menyiakan kesempatan baik ini untuk mengumpulkan pundi pendapatan, demi mencukupi kebutuhan keluarga.
Dua belas tahun sudah ia menggeluti usaha berjualan eskrim keliling di Kota Merauke, dan dua tahun terakhir ini omzet jualanya menurun drastis karna adanya pandemi covid-19. Akhirnya persediaan es krim yang dirinya bawa tiap harinya harus dikurangi, karna sangat sulit untuk dijual habis ditengarai minat pembeli yang sangat menurun.
Namun sejak digelarnya PON di Merauke, kini pendapatanya naik signifikan. Ia pun berharap pandemi covid-19 segera berakhir sehingga setelah PON usai, daganganya tidak kembali lesu pembeli.
“Udah dua belas tahun saya tuh jualan es ini, tapi dua tahun terakhir ini susah bener habisin stok es, pokoknya sejak covid-19 susah banget nyari uang. Mudah-mudahan selesai PON ada kegiatan yang rame lagi supaya es saya tetep laris," tandas Sidiq sembari tertawa. (Iko)
Pewarta: Imam Komarudin
Editor: Syarif Hasan Salampessy
Sumber: RRI
