ANTARA

  • Beranda
  • Berita
  • Esport - Kalteng ke final efootball setelah hentikan Kalsel

Esport - Kalteng ke final efootball setelah hentikan Kalsel

17 September 2024 14:34 WIB
Esport - Kalteng ke final efootball setelah hentikan Kalsel
Atlet esport asal Kalimantan Tengah, Yaman Alhabsi (kedua dari kanan) dan Ahmad Rizky maju ke final nomor efootball usai mengalahkan Kalimantan Selatan, di Medan International Convention Center (MICC) di Kota Medan, Selasa (17/9/2024). ANTARA/Ilham Kausar
Medan (ANTARA) -
Kalimantan Tengah maju ke final esport nomor efootball setelah mengalahkan Kalimantan Selatan dalam dua babak di Medan International Convention Central (MICC) pada Selasa.

Pada match 12 ini Kalimantan Tengah yang diperkuat oleh Yaman Alhabsi sukses menghentikan Rommy Hadiwijaya dari Kalimantan Selatan dalam dua babak sekaligus.

Yaman yang pada pertandingan pertama menggunakan klub AC Milan sempat tertinggal dari Rommy yang menggunakan Bayern Muenchen.

Namun dengan ketenangannya, Yaman sukses mengalahkan Rommy pada babak pertama dengan 3-2.

Pada pertandingan kedua Yaman bersama partnernya Ahmad Rizky menggunakan Bayern Muenchen melawan Rommy yang berpartner dengan M. Noor Rafiqi yang menggunakan AC Milan.

Baca juga: Langkah tim esport Aceh di nomor MLBB dihentikan Jawa Barat

Pertandingan ini berjalan alot karena Kalimantan Selatan membutuhkan poin untuk menyamakan kedudukan, namun Yaman dan Rizki sukses mencetak satu gol yang membawa Kalimantan Tengah ke final efootball.

Kalimantan Selatan sendiri masuk lower bracket untuk menghadapi Gorontalo yang sudah menunggunya setelah mengalahkan Lampung dalam dua babak.

Yaman menyebut kemenangan ini penting karena memastikan Kalimatan Tengah meraih medali perak efootball.

"Perasaan senang tapi masih ada satu langkah lagi untuk meraih emas, " kata Yaman.

Gorontalo atau Kalimantan Selatan yang akan berhadapan di lower bracket, akan menjadi calon lawan Kalimantan Tengah.

Baca juga: Tim esport Sumut melaju ke semifinal MLBB usai kalahkan NTB

Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Jafar M Sidik
Sumber: ANTARA