“Berdasarkan hasil pemantauan kami, venue (arena) bola tangan di Aceh Barat ini sudah memenuhi standar internasional,” kata Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) / Wakil Ketua Bidang SDM KONI Pusat, I Gede Agus Asrama kepada wartawan di Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Selasa.
Ada pun sarana pendukung yang telah memenuhi standar internasional di arena bola tangan di antaranya seperti bagian floring (lantai), termasuk dukungan daya teknis berskala internasional lainnya.
Baca juga: PB-ABTI: Pertandingan bola tangan PON 2024 di Aceh Barat sukses
Selain itu, arena bola tangan berlokasi di Gedung Olahraga dan Seni (GOS) Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat juga di dukung sistem peralatan IT yang memadai, sehingga arena pertandingan tersebut saat ini dapat dibanggakan untuk digelar pertandingan bola tangan di skala nasional maupun internasional.
Oleh karena itu, KONI Pusat berharap kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Barat, KONI Aceh Barat dan pengurus cabang olahraga bola tangan Provinsi Aceh dan kabupaten/kota, agar dapat menjaga aset tersebut dengan menggelar pelatihan dan pembinaan bola tangan bagi generasi muda.
Hal ini tentunya diharapkan ke depan Aceh Barat termasuk Provinsi Aceh, dapat memiliki atlet handal dan profesional, yang dapat berprestasi di ajang bola tangan di tingkat nasional maupun di tingkat internasional.
“Salah satu kunci sukses PON yaitu bagaimana venue (arena) yang sudah dibangun, dapat dimanfaatkan dengan baik nantinya setelah PON ini selesai,” demikian I Nyoman Gede Agus Asrama.
Baca juga: PB-ABTI: 100 persen peserta seleksi SEA Games 2025 dari PON Aceh-Sumut
Baca juga: Bola tangan - Jakarta sapu bersih medali emas
Pewarta: Teuku Dedi Iskandar
Editor: Irwan Suhirwandi
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).