"Pastinya setelah kami mendapatkan emas di PON XXI ini, kami akan menjadikan ini sebagai batu loncatan yang besar buat kami untuk menorehkan prestasi yang lebih tinggi lagi di bidang taekwondo," kata Jesika di Deli Serdang, Sumatera Utara, Selasa.
Jesika mengaku bahwa ia bersama rekan satu timnya dalam nomor poomsae beregu putri memiliki mimpi yang lebih besar, yakni menorehkan prestasi yang lebih tinggi di bidang taekwondo, dan mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah dunia.
Ia bersama kedua temannya merasa sangat bangga bisa mengukir prestasi di penampilan pertama mereka di kejuaraan empat tahunan tersebut.
"Pastinya kami sangat senang dan sangat bangga sekali karena perjuangan bukan kami saja. Tapi Ada dari para pelatih, official, orang tua dan juga pengurus pengurus Pengprov TI Sumatera Utara," ujarnya.
Dia bersama rekannya Cyndy dan Indriana sangat bersyukur bisa meraih medali emas di PON 2024 pada nomor poomsae beregu putri yang dilaksanakan di Martial Arts Arena, Kompleks Sumut Sport Center, Deli Serdang.
"Ini emas pertama kami tampil di PON, PON pertama dan ini juga emas pertama untuk poomsae teakwondo Sumatera Utara. Rasanya sangat tidak nyata, kayak mimpi. Kami semua tidak menyangka, kami melakukan yang maksimal," terang Jesika.
Menurut Jesika bahwa prestasi tersebut bisa didapatkan berkat kekompakan bersama kedua temannya yang dibangun bukan hanya pada saat latihan tetapi juga ketika makan maupun tidur.
"Pastinya kekompakan itu bukan hanya dilatih pada latihan saja, namun pada keseharian juga. Kami banyak melakukan hal bersama, bareng-barenglah, makan bareng, tidur bareng, dan kami banyak melakukan hal-hal atau kegiatan kegiatan yang bisa mengompakkan chemistry kami," jelasnya.
Lebih lanjut Jesika mengatakan bahwa hal itu dibangun semenjak dia dan kedua rekannya telah diputuskan untuk tampil bersama dalam nomor poomsae beregu putri, yang ditetapkan pada Agustus 2024.
"Mindset kami itu, kami bergerak tiga menjadi satu. Jadi, kalau misalnya satu sakit, semua sakit. Satu yang senang, semua senang. Begitulah cara kami menjalani kehidupan sehari-hari termasuk dalam latihan," kata Jesika.
Sementara itu, Indriana juga mengaku memiliki visi yang sama dengan Jesika yaitu ingin mengukir prestasi dan mengharumkan Indonesia di kancah internasional.
"Iya sama dengan teman saya Jesika. Ini akan kami jadikan batu loncatan menuju prestasi yang lebih tinggi lagi," kata Indriana.
Begitu pun dengan Cyndi yang berharap agar masih diberi kesempatan untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. "Kalau memang rejeki, akan kami teruskan," kata Cyndi.
Baca juga: Winda taekwondoin Kepri bidik Olimpiade usai raih emas PON XXI
Baca juga: Arya Danu Susilo taekwondoin putra terbaik PON 2024
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Hernawan Wahyudono
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).
