"Kita buka alternatif untuk para atlet atau pendukung PON yang ingin pulang ke Medan, Batam hingga Jawa Timur," kata Nakhoda KM Kelud Capt Herman, di Aceh Besar, Selasa.
Seperti diketahui, Kemenhub RI melalui PT Pelni menempatkan KM Kelud sebagai hotel terapung di pelabuhan Malahayati Aceh Besar dalam rangka mendukung kesuksesan PON XXI Aceh-Sumut hingga 21 September 2024.
Capt Herman mengatakan, kepada para atlet, official serta pendukung naik dari Medan sampai pulau Jawa bisa menggunakan KM Kelud untuk kepulangan pada 22 September nanti.
Baca juga: Kemenhub fasilitasi akomodasi terapung dengan KM Kelud dukung PON XXI
Bagi yang ingin menggunakan KM Kelud, maka bisa memesan tiketnya secara online lewat aplikasi Pelni mobile.
"Jadi nanti tanggal 22 ke Belawan, lanjut Tanjung Balai Karimun, Batam, Jakarta hingga Jawa Timur. Mengingat pesawat juga susah," ujarnya.
Selain itu, dirinya menyampaikan bahwa KM Kelud selama PON XXI sudah menjadi salah satu objek wisata bagi masyarakat Aceh. Kunjungannya per hari mencapai sekitar 4.000 orang. Total hingga hari ini sudah dikunjungi 21.477 orang.
Angka tersebut belum terhitung kontingen PON XXI yang menginap di sana mencapai seribu orang lebih. Jumlah kunjungan tersebut juga sudah melebihi target 50 plus 1 persen dari target 40 ribu orang.
"Pengunjung sudah sampai 21.477, ini sudah luar biasa ini, dan yang tertinggi dari event-event sebelumnya. Alhamdulillah, capaian kami sesuai sambutan Gubernur 50 plus 1 persen," katanya.
Dirinya mengaku senang dengan antusiasme masyarakat Aceh yang berkunjung ke KM Kelud, semua ini bisa terjadi karena memang pihaknya juga melayani tamu dengan baik.
"Antusias masyarakat Aceh, khususnya Aceh Besar yang saya banyak tanya semua jawab nyaman. Jadi Alhamdulillah sejauh ini hari ke-13 kami juga tanpa kendala apapun," kata Capt Herman.
Sebagai informasi, KM Kelud memiliki kapasitas sebanyak 2.607 tempat tidur mulai dari tingkat ekonomi hingga kamar kelasnya. Setiap penumpang juga mendapatkan makanan tiga kali sehari.
Untuk tiketnya KM Kelud yang kelas ekonomi juga sudah mendapatkan subsidi dari pemerintah. Misalnya harga dari Belawan Sumatera Utara ke Jakarta hanya Rp529 ribu per orang, kalau tanpa subsidi bisa mencapai Rp1 juta lebih.
Baca juga: Hotel terapung KM Kelud dikunjungi 14 ribu orang selama PON XXI
Pewarta: Rahmat Fajri
Editor: Hernawan Wahyudono
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).
