"Dari secara keseluruhan 109 yang bertugas, 50 persen adalah dari Papua, termasuk wasit dan juri,," kata Denny Saluling kepada ANTARA, Minggu.
Sementara untuk koordinator di setiap bidang, sambung Denny, pihaknya mendatangkan mereka yang sudah memiliki pengalaman seperti pernah terlibat dalam sejumlah ajang seperti Asian Games, SEA Games, dan Kejuaraan Nasional (Kejurnas).
Dengan begitu, kata Denny, panitia lokal yang terlibat pada PON Papua dapat memetik pengalaman. "Sehingga ke depan mereka ada gambaran terkait mekanisme perlombaan loncat indah," ujar Denny menambahkan.
Denny menyampaikan secara keseluruhan kepanitiaan loncat indah telah siap menggelar perlombaan. Sebab, sebelumnya telah dilaksanakan test event sehingga panitia sudah mengetahui tugas masing-masing.
"Namun kami sejauh ini belum mendapat informasi terkait Liaison officer (LO) yang dari PB PON untuk loncat indah. Kami sebenarnya ingin segera ada LO karena mereka nantinya yang akan bertugas bersama setiap kontingen," ujar Denny.
Perlombaan loncat indah pada PON Papua akan bergulir di Arena Akuatik Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura pada 10-14 Oktober 2021.
Terdapat lima nomor perlombaan pada masing-masing putra dan putri yakni, Papan 1M, Papan 3M, Synchonized Papan 3M, dan Synchonized Menara.
Baca juga: DIY kirim 61 wasit dan juri ke PON Papua
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Teguh Handoko
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).