Perolehan emas tersebut merupakan emas ketiga bagi DI Yogyakarta setelah provinsi istimewa itu juga menyabet emas di nomor compound putra dan compost and beregu putra.
Haidar sempat tertinggal 2-0 pada tembakan pertama, namun pada tiga tembakan berikutnya, Haidar berhasil mengumpulkan enam poin tanpa balas sehingga menjadikan skor akhir 6-2 untuk kemenangan Haidar.
Adapun awalnya di babak eliminasi perenambelas, Haidar berhasil menundukan atlet Sumatera Utara Muhammad Bening dengan skor tipis 6-4.
Kemudian di perdelapan final, Haidar bertemu atlet Kepulauan Riau Syahdan Syahruddin, lagi dengan skor tipis 6-4.
Selanjutnya di babak perempat final, Haidar kembali menundukan atlet tuan rumah Aceh Mursyidan Zhafiri lagi-lagi dengan skor 6-4.
Hingga kemudian Haidar mencukur atlet Jawa Tengah Wisanggeni Noor Ahmadineja di semifinal dengan skor 6-2.
Sementara itu Zaki awalnya berhasil menang telah 6-0 pada babak perenambelas dan perdelapan final, lalu kembali menang 6-2 di babak perempat dan semifinal.
Diketahui, cabang olahraga panahan memperebutkan 19 medali emas dalam PON XXI yang dilombakan lewat delapan nomor perorangan dan 11 nomor beregu pada 10-19 September 2024.
Baca juga: Panahan - Haidar ke final nasional putra berkat membaca arah angin
Baca juga: Panahan - Pertandingan nomor nasional beregu ditunda lantaran badai
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Hernawan Wahyudono
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).