Direktur Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Kemenkominfo, Bambang Tri Anggono, mengatakan Media center tersebut akan berlokasi di The Royal Surakarta Heritage dan dilengkapi berbagai fasilitas untuk mendukung kerja awak media.
"Penyediaan fasilitas yang bagus sangat penting agar jurnalis dapat melaksanakan tugas mereka dengan optimal. Setiap hari juga akan diadakan konferensi pers," kata Bambang Tri Anggono dalam keterangan tertulis dikutip di Jakarta, Rabu.
Selain menyediakan ruang kerja dan ruang konferensi pers, media center ini juga akan memberikan layanan hiburan, seperti permainan, live music, serta fasilitas relaksasi berupa pijat tuna netra dan kursi pijat.
"Kami juga menyediakan fasilitas layanan seperti press release, foto, dan video, bekerja sama dengan panitia Peparnas XVII," lanjutnya.
Bambang menjelaskan, penyediaan media center ini belajar dari pengalaman peliputan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara. Pada ajang tersebut, pemberitaan PON juga diminati oleh berbagai media asing.
"Harapan kami, Peparnas XVII ini bisa sukses dan gaungnya terdengar tidak hanya di Indonesia, tapi juga di kancah internasional. Kemarin saja, berita-berita PON juga diliput media asing yang bahkan meminta tautan untuk mengupdate penyelenggaraan acara tersebut," jelasnya.
Ajang Peparnas XVII Solo 2024 akan mempertandingkan 20 cabang olahraga di 22 arena pertandingan yang tersebar di Kota Solo, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Karanganyar, dan Kabupaten Sukoharjo.
Baca juga: Daftar 20 cabang olahraga dalam Peparnas 2024
Baca juga: Makna di balik maskot dan logo Peparnas 2024
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Teguh Handoko
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).