RRI

  • Beranda
  • Berita
  • Lima Kota/Kabupaten Meriahkan 'Torch Relay' Peparnas Solo 2024

Lima Kota/Kabupaten Meriahkan 'Torch Relay' Peparnas Solo 2024

27 September 2024 18:07 WIB
Lima Kota/Kabupaten Meriahkan 'Torch Relay' Peparnas Solo 2024
Sejumlah atlet disabilitas ikut serta mengarak obor Peparnas (Foto: NPC Indonesia)

KBRN, Solo: Torch relay atau pawai obor Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo 2024 akan melintasi lima kota/kabupaten. Lima daerah tersebut adalah Kabupaten Grobogan, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Karanganyar, dan Kota Solo.

Acara pada 28-29 September 2024 ini diharapkan menggairahkan semangat masyarakat menyambut ajang olahraga penyandang disabilitas terbesar di Indonesia. Pawai obor ini akan dimulai dari Api Abadi Mrapen di Grobogan, Sabtu (28/9/2024).

Api Mrapen sarat sejarah karena sering digunakan untuk ajang olahraga besar di Indonesia. Beberapa di antaranya termasuk Asian Para Games 2018 dan ASEAN Para Games 2022.

Api ini akan dinyalakan dan diarak menuju Solo. Kegiatan ini merupakan simbol kesiapan dan semangat Peparnas XVII yang akan berlangsung mulai 1 Oktober 2024.

"Kegiatan torch relay Peparnas XVII 2024 ini akan diawali dari Grobogan, kemudian akan menuju ke Kabupaten Boyolali, Kabupaten, Kabupaten Sukoharjo dan berakhir di Kota Solo. Di masing-masing daerah yang akan dilewati, mereka akan menyambut api obor Peparnas XVII ini dengan rangkaian kegiatan yang sudah dipersiapkan," kata Ketua Pelaksana Peparnas XVII D.B. Susanto di Gedung Sekretariat Bersama (Sekber) Kota Solo, Kamis (26/9/2024).

Pada hari kedua, Minggu (29/9/2024), pawai obor akan terpusat di Kota Solo. Obor akan diarak dari Plasa Stadion Manahan ke Stadion Sriwedari pada pagi hari.

Obor selanjutnya dibawa dengan victory lap di lintasan atletik stadion, sebelum akhirnya diarak menuju Balai Kota Solo. Acara ini disemarakkan kehadiran artis-artis nasional seperti Augie Fantinus, Maria Selena, Rico Ceper, dan Duta Batik.

Selain pawai obor, persiapan pembukaan resmi Peparnas XVII di Stadion Manahan Solo pada 6 Oktober juga sudah dilakukan. Acara ini akan menyambut sekitar 3.100 atlet, 1.500 pelatih dan ofisial, serta ribuan suporter dari 34 kontingen.

Pewarta: Danang Sundoro
Editor: Nugroho
Sumber: RRI