Dalam ketrangan resminya, Senin, Erick Thohir menjamin pengobatan dan menyemangati Jacklien Ibo agar bersedia dirawat di rumah sakit sehingga sembuh dari penyakit radang paru-paru.
Menurutnya, dengan dirawat secara total dan berada dalam observasi dokter spesialis, maka peraih medali perak cabang bola basket putri pada SEA Games 2015 di Singapura itu akan pulih kembali.
Baca juga: Menteri BUMN harap PON Papua dorong olahraga semakin berprestasi
Sudah setahun lebih most valuable players (MVP) pertama di Women’s National Basketball League (WNBL) pada 2012 itu menderita sakit paru-paru sehingga berat badannya turun drastis.
"Saat ke rumah Jacklien Ibo, dan bertemu dengan orang tuanya, Ferry Ibo, saya menyemangati agar Jacklien tabah dalam menghadapi cobaan," kata Erick Thohir saat mengunjungi rumah Jacklien Ibo di Desa Hobong, Kawasan Danau Sentani, Minggu (4/10/2021) malam.
"Karena selama ini, dia banyak berobat jalan, maka secepatnya kita akan dibawa Jacklien ke rumah sakit untuk menjalani mengobatan. Biayanya full akan kami tanggung, dan kami juga akan membantunya untuk kehidupan sehari-hari," ujar Erick Thohir menambahkan.
Menteri BUMN juga menambahkan bahwa sosok Jacklien merupakan panutan dalam tim bola basket putri nasional.
Baca juga: Menteri BUMN: Pembukaan PON XX nyaris kalahkan Asian Games 2018
Dengan memiliki tinggi 177 cm, dia menguasai benar posisi power forward sehingga tak heran jika ketika bermain di WNBL, Jacklien meraih banyak prestasi.
Dia juga pernah dianugerahi Sportsmanship Award, Defensive Player of the Year WNBL, Top Block, dan Top Rebound.
"Dia menjadi salah satu bukti bahwa putra-putri Tanah Papua ini punya potensi menjadi atlet nasional. Kami harus menghargai dan mengapresiasi apa yang sudah diberikan Jacklien kepada negara," kata Erick Thohir.
"Sehingga kami akan terus pantau kondisi dan akan hadir terus hingga dia sembuh dan pulih. Saat saya temui, dia sudah mau dirawat di rumah sakit. Itu sudah bagus," pungkas Erick Thohir.
Baca juga: Menteri BUMN tonton tim sepak bola tuan rumah vs NTT dalam PON Papua
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Teguh Handoko
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).