KBRN, Jayapura: Umpan lambung Wahyu ke sektor kanan depan bidang permainan, tidak disia-siakan Hendra Pago. Bola seketika disambar dengan tendangan menukik meluncur deras mendarat jauh dari jangkauan lawan.
Poin pun tergerek naik dan sekaligus menyudahi permainan. Tim Gorontalo bermain apik saat jumpa pasangan Sulawesi Barat (Sulbar), pada pertandingan fase grup B nomor Double Event Putra yang berlangsung di GOR Trikora, Jayapura, Selasa (5/10/2021).
Meski harus menggantikan Abdul Halim dengan Wahyu pada set kedua, peraih emas nomor regu putra PON XX ini berhasil menjinakkan permainan cepat Faiz dan Randi dengan stright set 21-14 dan 21-17.
"Halim sepertinya tidak maksimal karena kondisinya menurun sehingga harus diistirahatkan. Saya tidak mau paksakan dia bermain karena dia aset yang masih kami perlukan untuk pertandingan selanjutnya. Alhamdulilah Wahyu juga bermain bagus," ujar Pelatih Sepak Takraw Gorontalo Erson Taha, kepada RRI usai pertandingan.
Dengan hasil ini, Gorontalo kemungkinan besar akan bertemu juara Grup D, Kepulauan Riau (Kepri) di babak perempat final. Erson mengaku, jalannya pertandingan melawan Kepri tidak akan mudah karena mereka memiliki materi pemain yang bagus.
"Dinomor regu mereka hanya dapat perunggu, tentu mereka akan berusaha keras untuk nomor double event," cetus Erson.
Menghadapi Kepri, Erson menyebut akan membenahi permainan anak-anaknya terutama dari segi taktis. Halim pun dianggap sudah cukup siap setelah recovery selama satu hari.
"Mohon doa, mudah-mudahan kami bisa kembali meraih emas untuk nomor double event," pungkas Erson.
Pewarta: Rian Apridhani
Editor: Tegar Haniv Alviandita
Sumber: RRI
