KBRN, Merauke: Grand Master Wanita pertama Indonesia, Irene Kharisma Sukandar, yang jadi andalan Jawa Barat gagal meraih satu medali emas di kategori Catur Kilat di Arena Catur PON Hotel Swiss Bell, Selasa (5/10/2021).
Theodora Wakulow, pecatur putri DKI yang hanya diunggulkan di peringkat 8 dengan rating 1750 diluar dugaan mencetak 8 MP dari 8 babak atau full point.
Berhadapan dengan Irene di babak 8, Theodora yang sebelummya di gembleng di PPOP Ragunan dalam program PELATDA DKI, dengan tenang menghadapi unggulan pertama. Lewat pertarungan yang melelahkan, Theodora berhasil mencetak satu angka penuh setelah Irene mengulurkan tangan tanda menyerah atau takluk.
Hasil ini bukan saja kabar gembira buat warga DKI, tapi jadi sorotan pecatur tanah air yang terus memantau update terbaru catur PON PAPUA .
Sayang, pada babak terakhir, Theodora harus mengakui keunggulan pecatur unggulan 2 asal Kalimantan Timur Chelsie Monica Sihite, yang di babak sebelumnya di tundukkan Irene dengan nilai sama, 8 MP.
Pda akhirnya, Chelse meraih Emas, Theodora raih perunggu dan Irene harus puas dengan perak.
Pewarta: Adi Wiyono
Editor: Tegar Haniv Alviandita
Sumber: RRI