Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumatera Barat Defri Nasli di Merauke mengatakan latihan bebas dan kualifikasi untuk balapan Rabu (6/10) telah selesai dilakukan dan hasilnya cukup memberikan rasa optimistis.
"Tadi berlangsung latihan bebas dan kualifikasi di dua nomor yakni nomor beregu dan perorangan," kata dia.
Menurut Defri, di kelas perorangan atlet balap motor Sumbar Renggi Lukmana berhasil meraih posisi kedelapan dengan jarak waktu yang cukup tipis dengan nomor satu.
Sementara di kategori beregu, dua atlet Sumbar Renggi Lukmana dan Danial menduduki posisi 10 untuk Renggi Lukmana dan Danial di urutan ke-20.
"Mereka akan jalani perlombaan esok dan keduanya langsung turun. Untuk penilaian yang tercepat dan memiliki waktu terkecil dari gabungan kedua pembalap akan menjadi juara," kata dia.
Ia juga mengatakan optimistis melihat peluang Renggi Lukmana dan Danial di lintasan Sirkuit Tanah Miring Merauke PON XX Papua 2021.
Sementara itu Renggi Lukmana mengatakan dalam kualifikasi tadi jaraknya sangat tipis, pembalap nomor satu berhasil mengambil momentum untuk menjadi terdepan sementara ia baru mendapatkan momentum di lima menit terakhir.
"Saya bisa naik dari peringkat 14 ke peringkat delapan dan kita akan optimalkan di balapan esok. Begitu juga di kategori beregu kedua pembalap harus finish agar meraih medali," kata dia pebalap yang menggunakan nomor start 57.
Sebelumnya dalam kualifikasi motor balap kategori beregu, Sumbar meraih posisi 10 melalui Renggi Lukmana dengan waktu 1 menit 13,8 detik dan Danial di peringkat 20 dengan waktu 1 menit 14,07 detik.
Kemudian di balap motor perorangan, Renggi Lukmana meraih peringkat kedelapan dengan catatan waktu 1 menit 13,3 detik sementara peringkat pertama diraih Gerry Salim (Jawa Timur) mencatatkan waktu 1 menit 12,8 detik.
Baca juga: DKI Jakarta incar emas di semua kelas bermotor PON Papua
Baca juga: Wagub Uu minta tim balap motor Jabar tampil maksimal dalam PON Papua
Baca juga: Pebalap tuan rumah Fahmi Basam amankan pole standar beregu PON Papua
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Atman Ahdiat
Sumber: ANTARA
Anda dapat menyiarkan ulang, menulis ulang dan atau menyalin konten ini dengan mencantumkan sumber (ANTARA, RRI atau TVRI).