RRI

Cabor Layar, Kepri-Kaltim Bayangi Papua

5 Oktober 2021 19:55 WIB
Cabor Layar, Kepri-Kaltim Bayangi Papua

KBRN, Jayapura: Atlet layar Papua di nomor optimis dan laser 4.7, harus esktra kerja keras di tiga race terakhir, menyusul perolehan nilai yang berpaut tipis dengan tim Kepulauan Riau (Kepri) dan Kalimantan Timur (Kaltim).

Ketua Pengprov Porlasi Papua, Mulyani mengatakan,persaingan semakin terasa menuju sisa race yang harus diselesaikan, Rabu, (6/10/2021) besok.

“Faktor alam, angin hari ini kurang menguntungkan, dan juga hal-hal teknis di lapangan yang memang sangat mempengaruhi peluang menang di race-race tadi,” kataMulyani, Selasa (5/10/2021).

M. Fasya Aldiansyah atlet layar Papua di nomor optimis, pada lomba hari pertama dan kedua memimpin dengan nilai yang terpaut cukup jauh dari provinsi lainnya. Namun di hari ketiga lomba dengan 10 race, ia hanya mengumpulkan nilai 10 sementara atlet Provinsi Kepri Rahmad Zairi

mendapatkan nilai 14.

Kondisi yang sama terlihat juga di nomor laser 4.7 putra. Pada nomor ini, atlit andalan Papua Aldo Rizki Sulkarnaen harus ekstra hati-hati menyusul perolehan nilai pada 10 race di hari ke tiga lomba hanya berpaut 3.

“Ini sangat tipis, pengaruh faktor alam dan ada jugafaktor teknis di lapangan, tapi kami sangat optimis, bisa berikan yang terbaik di nomor-nomor ini, besok kita dapat hasilnya” kata Mulyani yang juga menjabat Ketua Panpel Cabor Layar PON XX Papua 2021 ini.

Sementara di nomor techno 293, atlet Provinsi Jawa Timur,M Viko Wijanarko, hampir dipastikan akan merebutmedali emas di nomor ini, menyusul perolehan nilai selama tiga hari perlombaan cukup jauh dari para pesaingnya. 

Dibawah Jawa Timur, ada Deva Kurniawan asal DKI dan disusul I Gusti Hasel dari Bali dengan koleksi nilai 22. Sementara di nomor ini masih menyisahkan 3 race.

Untuk nomor RS:X 9.5 Putra, meskipun masih menyisakan 3 race, namun sudah bisa dipastikan emas pada nomor ini menjadi milik Provinsi Bali, I Gusti Made Oka Sulaksana, yang mendapat nilai 11 dari 9 race di hari ketiga lomba. 

Sedangkan diposisi kedua adalah provinsi Bali, Susilo, dan Jawa Timur yang mendapat nilai 15 di diposisi ke tiga I Gede Subagiasa dari Provinsi Papua Barat dengan nilai 17.

Di nomor RS One Putra, Dexy Priani asal Banten memimpin dengan perolehan nilai 16 dari race dihari ketiga, disusul Ridwan Ramadan dariDKI dan Kahea Zufikar dari Jabar. Untuk nomor laser std putra, Ahmad Zainudin dari Kepri masih memimpin dengan nilai 11, disusul Bobi Hakim dari Jatim dengan nilai 24, dandiurutan ke tiga Sujatmiko Suswanto dari Jabar dengan nilai 26.

Untuk nomor terbuka International 420 Putra, posisi pelayar Kaltim sulit tergeser dari perolehan selama tiga hari lomba, disusul DKI dan di urutan ke tiga ada Sulsel. Kondisi yang sama juga terlihat di nomor International 470 Open, Kaltim masih memimpin sampai tiga hari lomba, disusul DKI dan Sulsel.

Sumber: PON XX Papua

Pewarta: Tegar Haniv Alviandita
Editor: Tegar Haniv Alviandita
Sumber: RRI